REMBANG, Jateng – Seorang wanita warga Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga telah membunuh bayinya sendiri.  Wanita tersebut berinisial NA. mengaku tega mengaku bayi tersebut tidak mau minum susu.  Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Rembang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Heri Dwi Utomo menjelaskan berdasarkan pengakuan pelaku, bayi tersebut tidak mau minum susu.  Pelaku kemudian mencekik bayinya hingga tewas.  Namun untuk penyebab kematiannya, pihak kepolisian masih harus menunggu hasil autopsi dari rumah sakit.  “Kondisi anak tidak normal, menurut sang ibu enggak gerak-gerak.  Dengan alasan daripada hidup malah kasihan, ia menghabisi nyawanya dengan cara dicekik.  Kepastiannya seperti apa, menunggu hasil autopsi,” ucap Heri saat dikonfirmasi, Selasa (9/5/2023).  Dirinya mengatakan pelaku awalnya mendatangi kantor polisi seperti orang yang depresi, pada Selasa (9/5/2023) pagi.  Setelah diinterogasi, pelaku akhirnya mengakui telah membunuh bayinya sendiri.  Saat ini, pelaku menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan bayinya diautopsi oleh tim forensik yang didatangkan dari RS Bhayangkara Semarang.  “Ada dugaan pelaku malu, ini yang bersangkutan juga masih dirawat di rumah sakit.  Nanti kalau sudah membaik, pemeriksaan kita lanjutkan,” kata dia.  Meskipun pelaku telah mengakui perbuatannya, tapi pihak kepolisian masih menunggu hasil gelar perkara.  sumber: TribunJateng.com     Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, Kabupaten Sukoharjo, Sukoharjo, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Humbahas, Polda Jateng, Jateng
Berita, Ekbis, Hukrim  

REMBANG, Jateng – Seorang wanita warga Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga telah membunuh bayinya sendiri. Wanita tersebut berinisial NA. mengaku tega mengaku bayi tersebut tidak mau minum susu. Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Rembang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Heri Dwi Utomo menjelaskan berdasarkan pengakuan pelaku, bayi tersebut tidak mau minum susu. Pelaku kemudian mencekik bayinya hingga tewas. Namun untuk penyebab kematiannya, pihak kepolisian masih harus menunggu hasil autopsi dari rumah sakit. “Kondisi anak tidak normal, menurut sang ibu enggak gerak-gerak. Dengan alasan daripada hidup malah kasihan, ia menghabisi nyawanya dengan cara dicekik. Kepastiannya seperti apa, menunggu hasil autopsi,” ucap Heri saat dikonfirmasi, Selasa (9/5/2023). Dirinya mengatakan pelaku awalnya mendatangi kantor polisi seperti orang yang depresi, pada Selasa (9/5/2023) pagi. Setelah diinterogasi, pelaku akhirnya mengakui telah membunuh bayinya sendiri. Saat ini, pelaku menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan bayinya diautopsi oleh tim forensik yang didatangkan dari RS Bhayangkara Semarang. “Ada dugaan pelaku malu, ini yang bersangkutan juga masih dirawat di rumah sakit. Nanti kalau sudah membaik, pemeriksaan kita lanjutkan,” kata dia. Meskipun pelaku telah mengakui perbuatannya, tapi pihak kepolisian masih menunggu hasil gelar perkara. sumber: TribunJateng.com Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, Kabupaten Sukoharjo, Sukoharjo, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Humbahas, Polda Jateng, Jateng

REMBANG, Jateng – Seorang wanita warga Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga telah membunuh…

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.