REMBANG – Serapan anggaran 2022 di jajaran Polres Rembang menjadi bahan evaluasi.
Hal itu berlangsung saat sosialisasi daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) dan penandatanganan pakta integritas tahun anggaran 2023, di Aula Mapolres Rembang, Kamis (05/01) kemarin.
Kepala Bagian Perencanaan Polres Rembang, Kompol Roy Irawan, S.H.,M.H. ditemui pagi ini, Jum’at (06/01/2023) menjelaskan, Sebagian satuan kerja dan Polsek sudah berhasil menyerap anggaran 100 persen, diantaranya seperti Bagian Perencanaan, Satbinmas, Seksi Hukum, Seksi Kedokteran Dan Kesehatan (Sie Dokkes), Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Satpolair dan Seksi Pengawasan. Termasuk Polsek Sedan, Bulu, Sale, Kragan dan Polsek Sluke.
Namun ada pula sebagian satuan kerja yang belum mampu menggunakan anggaran 100 %.
Yang agak menonjol seperti di Bagian Logistik belum terserap Rp 312 Juta, kemudian Satreskrim masih tersisa anggaran Rp 125 Jutaan, Satlantas sisa Rp 55 Juta lebih, Bagian Operasional terdapat sisa Rp 44 Jutaan, serta Satuan Tahanan Dan Barang Bukti (Tahti) ada Rp 64 Jutaan yang belum terserap.
Khusus Sat Tahti ini karena ruang tahanan direnovasi, membuat para tahanan dipindahkan ke Rutan Rembang. Akibatnya, berdampak pada tingkat serapan anggaran makanan untuk tahanan.
“Sat Narkoba ada sisa Rp 1,1 Juta, Sat Samapta sisa Rp 9 Jutaan, Sat Intelkam sisa Rp 4,9 Jutaan, Seksi Humas sisa Rp 720 Ribu, Bagian Sumber Daya sisa Rp 1 Jutaan, “ paparnya.
Secara global, Polres Rembang mendapatkan alokasi anggaran sekira Rp 73 Miliar di tahun 2022, sedangkan tahun 2023 naik menjadi Rp 73,6 Miliar.
Sementara itu Kapolres Rembang, AKBP Dandy Ario Yustiawan, S.I.K. meminta kepada jajaran yang serapan anggarannya masih belum 100 %, segera mengevaluasi apa masalahnya, sehingga tidak terulang kembali pada tahun anggaran 2023.
“Dilihat lagi, kemarin ndak maksimal apa masalahnya. Yang tidak terserap apa, “ kata Kapolres.
Dandy menambahkan negara sudah mengalokasikan anggaran, harus dimanfaatkan seoptimal mungkin. Menurutnya, keberhasilan Polri tidak hanya menjaga Kamtibmas tetap kondusif, tetapi serapan anggaran juga menjadi bagian indikator keberhasilan.
“Saya minta tahun ini terserap maksimal, karena kita sudah dikasih anggaran sama negara,“ tuturnya.
Kapolres juga menekankan analisa dan evaluasi secara rutin setiap bulan, agar serapan anggaran tahun 2023 lebih baik.
