Autopsi Anak Perempuan Semarang Meninggal Tak Wajar Selesai, Jenazah Disambut Isak Tangis Keluarga

Avatar photo

SEMARANG – Seorang siswi SD di Semarang meninggal diduga tak wajar. Polisi pun melakukan pemeriksaan sementara dan diketahui terdapat luka di bagian kemaluan dan dubur korban.
Korban yang masih berusia 12 tahun tersebut awalnya mengalami demam sejak Jumat pekan lalu. Namun kondisinya tak kunjung membaik. Korban pun dibwa ke RS Pantiwilasa Citarum, namun kondisinya terus melemah hingga akhirnya tak tertolong.

“Jadi informasi yang kami dapatkan hari Jumat minggu lalu si korban sudah alami sakit, sampai puncaknya Rabu dini hari tadi sempat dibawa ke Puskesmas kondisinya semakin drop dirujuk ke Pantiwilasa Citarum, ternyata sudah meninggal,” kata Kapolsek Semarang Timur Iwan Kurniawan di rumah duka, Kemijen, Semarang Timur, dilansir detikJateng, Rabu (1/1/2023).

Informasi dari dokter, kematian siswi tersebut tak wajah. Sehingga pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Terungkap korbam mengalami perubahan bentuk pada dubur dan sobekan di kemaluan.

“Dilakukan pemeriksaan, ada perubahan bentuk di dubur dan sobek di selaput vaginanya,” ungkap Iwan.

Tiga saksi sudah dimintai keterangan terkait kematian bocah tersebut, yakni ayah, ibu dan kakak laki-laki korban. Penyelidikan dilakukan oleh Polrestabes Semarang.

“Saksi tiga orang sudah diperiksa. Bapak, ibu dan kakak kandung 18 tahun. Pemeriksaan lebih lanjut sudah diambilalih oleh Polrestabes Semarang untuk penyelidikan,” tegasnya.

Polisi juga telah memasang garis polisi di kamar korban untuk penyelidikan lebih lanjut.

sumber: detiksumut

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang