Berita  

Warga Geruduk Kantor Desa Setelah Eks Kades Lengkong Banjarnegara di Copot

Avatar photo

Banjarnegara – Warga Desa Lengkong, Kecamatan Rakit Banjarnegara mendatangi kantor desa setempat siang ini. Massa kecewa menyusul diberhentikannya Yayah Widiantoro sebagai Kades Lengkong pada Senin 9 Januari 2023.

Massa yang mulai memadati halaman Balai Desa Lengkong sejak pukul 09.30 ini ingin menanyakan perihal pemberhentian Yayah Widiantoro sebagai Kades. Terlebih mencuat kabar jika ketua BPD Lengkong menyampaikan jika ada keinginan menjadi Pj Kades Lengkong.

“Kami ini hanya ingin klarifikasi kepada ketua BPD bukan kepada pemerintah kabupaten. Tentang statemen beliau yang disampaikan ke beberapa warga bahwa dia ingin jadi Pj (Penjabat Kades Lengkong),” kata eks Kades Lengkong, Yayah Widiantoro, saat ditemui di halaman kantor desa, Rabu (11/1/2023).

Namun usai bertemu dengan BPD Lengkong, kabar yang beredar terkait keinginan ketua BPD menjadi Pj Kades terbantahkan. Tetapi warga tetap berharap agar dirinya bisa meneruskan jabatannya sebagai Kades Lengkong.

“Setelah bertemu dengan BPD ternyata kabar itu tidak benar. Kalau warga keinginannya agar saya meneruskan visi misi saya di sisa jabatan saya sebagai Kades,” ujarnya.

Menyikapi hal tersebut, ia bersama warga Desa Lengkong lainnya berencana akan menemui Pj Bupati Banjarnegara. Dijadwalkan akan menemui Pj Bupati Banjarnegara Jumat (13/1) besok.

“Nanti hari Jumat besok kami akan menemui pak Pj Bupati Banjarnegara,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Rakit Gigih Sundoro mengatakan, kedatangan warga ke kantor Desa Lengkong lantaran belum puas terkait pemberhentian Yayah Widiantoro sebagai Kades. Namun tim yang ada di kantor Desa Lengkong saat ini tidak kewenangan untuk menjawab perihal pemberhentian tersebut.

“Masyarakat belum puas terkait pemberhentian Kades dan ingin klarifikasi kepada BPD. Tetapi tim dan BPD yang ada di sini tidak memiliki kapasitas untuk menjawab pertanyaan dari warga,” terangnya.

Untuk itu, ia menyarankan agar warga menemui Pj Bupati Banjarnegara. Gigih menyebut surat keputusan pemberhentian sudah diterbitkan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara pada Senin (9/1) lalu.

“Kami sarankan untuk bertemu dengan Pj Bupati. Kalau SK sudah pada Senin 9 Januari 2023 lalu. Pemberhentian secara tetap,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya Yayah Widiantoro dicopot dari jabatannya sebagai gadis buntut dari dugaan perzinahan yang dilakukannya. Pemberhentian ini dibenarkan Asisten I Pemerintah dan Kesra Sekretariat Daerah Banjarnegara, Tursiman.

Ia menyampaikan pemberhentian secara permanen ini berdasar kajian tim kode etik, Satpol PP, dan Dispermades Banjarnegara yang terjun langsung ke Desa Lengkong.

“Sudah diputuskan pemberhentian secara tetap. Untuk SK (surat keputusan) sudah diberikan kepada yang bersangkutan kemarin,” ujar Tursiman, Selasa (10/1/2023).

Menurut Tursiman, salah satu yang memberatkan ialah yang bersangkutan terbukti berduaan dengan teman wanitanya di kamar hotel. Hal itu membuat suasana di Desa Lengkong jadi tidak kondusif.

“Banyak hal, tetapi peristiwa itu (berduaan dengan teman wanita di kamar hotel) memicu. Kemudian membuat penyelenggaraan pemerintah di tingkat desa menjadi tidak kondusif,” lanjutnya.

Tursiman menyebut keputusan pemberhentian dari jabatan Kepala Desa Lengkong itu sudah diterima YW. Tidak ada perlawanan dari pihak YW perihal keputusan pemberhentiannya sebagai Kades Lengkong.

“Yang bersangkutan menerima keputusan itu dengan baik. Artinya sudah menerima,” kata dia.

Kini jabatan Kepala Desa Lengkong sementara diisi oleh Kasi Trantib Kecamatan Rakit. Nantinya akan dilakukan pemilihan perwakilan untuk jabatan Kepala Desa Lengkong.

“Sekarang ada Pj dari Kasi Trantib Kecamatan Rakit sampai nanti ada PAW (pergantian antar waktu). Ada pemilihan dari perwakilan masyarakat di Lengkong,” lanjutnya.

 

#Polres Demak, #Kapolres Demak, #Kabupaten Demak, #Demak, #Polres Banjarnegara, #Kapolres Banjarnegara, #Banjarnegara, #Kabupaten Banjarnegara, #Pemkab Banjarnegara, #Polda Jateng, #AKBP Hendri Yulianto, #AKBP Budi Adhy Buono, #Kapolres Sintang, #AKBP Tommy Ferdian