Berita  

Terdampak Banjir, Warga Dukuh Pidodo Bonang Demak Terserang Penyakit Batuk dan Gatal

Avatar photo

DEMAK – Pasca banjir di Kabupaten Demak, banyak warga Dukuh Pidodo Desa Karangrejo, Kecamatan Bonang, mengeluh sakit kulit hingga batuk.

Diketahui di Dukuh Pidodo Desa Karangrejo, kecamatan Bonang, sampai saat ini masih tergenang air banjir dengan ketinggian air 10 sampai 15 Centimeter (cm).

Perangkat Desa Karangrejo, Dukuh Pidodo, Ahmad Rifai mengatakan banjir di Dukuh Pidodo sudah mulai surut daripada sebelumnya yang memiliki ketinggian banjir hingga 60 sampai 65 Centimeter (cm).

“Alhamdhulilah sudah mulai surut sejak dua minggu kemarin banjir dengan ketinggian pertama 60 cm sekarang sekitar 10-15 cm,” kata Rifai, Kamis (12/1/2023).

Meskipun sudah mengalami penyurut air banjir lanjut, kata dia, warga masyarakat harus dihadapkan dengan penyakit pada kulit kaki ataupun flu yang menyerang.

“Adanya warga yang merasa sebatas gatal dan batuk setelah banjir surut kan sudah hampir dua minggu dilanda banjir,” ujarnya.

Hal serupa pun disampaikan satu di antara warga Dukuh Pidodo, Kasmirah (60) merasakan gatal dan batuk beberapa hari.

“Dari kemarin saya batuk terus sampai sempat ke Dokter dekat sini, dan ini gatal biasa karena sering kena banjir,” ujarnya.

#Polres Demak, #Kapolres Demak, #Kabupaten Demak, #Demak, #Polres Banjarnegara, #Kapolres Banjarnegara, #Banjarnegara, #Kabupaten Banjarnegara, #Pemkab Banjarnegara, #Polda Jateng, #AKBP Hendri Yulianto, #AKBP Budi Adhy Buono, #Kapolres Sintang, #AKBP Tommy Ferdian