Banjarnegara – Salah seorang warga yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) menyerang pengguna jalan saat melintas di depan kantor Indonesia Power, Desa Bawang, Kecamatan Bawang, Banjarnegara. Korban mengalami luka di bagian kaki.
Peristiwa ini diunggah oleh akun media sosial instagram @instambanjarnegara. Unggahan itu berisi curhatan netizen yang dilempar ODGJ saat melintas di depan kantor Indonesia Power.
“Mau isuk bojoku nganter anaku sekolah. Pas nang ndalan, nangarep Indonesia Power dilempar watu nang ODGJ. Kena nduwur mata kaki. (Tadi pagi istriku mengantar anakku sekolah, saat di jalan depan Indonesia Power dilempar batu oleh ODGJ. Kena atas mata kaki,” tulis salah satu warganet yang diunggah oleh akun @instambanjarnegara seperti dilihat pada Rabu (11/10/2023).
Pujud Andriansyah, salah satu warga perumahan Indonesia Power, Desa Bawang mengatakan sering melihat ODGJ yang fotonya beredar di medsos tersebut sering melintas di depan kantor Indonesia Power. Hanya selama ini ia mengaku belum melihat langsung ODGJ tersebut menyerang orang yang sedang melintas.
“Kalau orang itu (ODGJ) memang sering melihat di sini depan komplek kantor Indonesia Power. Tetapi kalau melihat langsung menyerang orang belum pernah. Tetapi kalau dengar cerita memang sudah banyak yang dilempar batu oleh ODGJ itu,” ujarnya saat ditemui di depan kantor Indonesia Power, Rabu (11/101/2023).
Namun demikian, ia berharap ada penanganan dari petugas untuk menertibkan keberadaan ODGJ. Terlebih jika keberadaan ODGJ tersebut membahayakan warga lain.
“Kalau seperti ini akhirnya jadi meresahkan, karena sudah membahayakan. Makanya kami berharap ada penertiban untuk ODGJ apalagi yang membahayakan,” harapnya.
Kapolsek Bawang Iptu Edy Widya Pramono membenarkan adanya ODGJ yang menyerang salah seorang warga. Saat ini pihaknya telah menyerahkan ODGJ tersebut ke Dinas Sosial Banjarnegara.
“Awalnya tadi korban melapor melalui telepon, kemudian kami tindak lanjuti. Akhirnya ODGJ tersebut kami amankan. Dan sekarang sudah kami serahkan ke Dinas Sosial,” ujarnya saat dihubungi detikJateng, Rabu (11/10/2023).
Ia menyampaikan, ODGJ tersebut bernama Slamet. Namun asal tidak diketahui. Hanya sebelumnya sempat dirawat di panti di Desa Pucang Kecamatan Bawang tetapi kemudian kabur.
“Kalau asalnya dari mana tidak diketahui. Tapi itu namanya Slamet. Dulu pernah dirawat di panti Pucang tapi kabur dan membuat ulah lagi,” terangnya.
sumber: detikjateng
Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Polda Jateng, Jateng, Polda Jateng, Jateng, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
