Berita  

Sebab Perumahan Dinar Indah Semarang Bisa Terendam Hingga 2 Meter karena Banjir Bandang

Avatar photo

SEMARANG – Sedikitnya 44 rumah di Perumahan Dinar Indah, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, terendam dengan kedalaman hingga dua meter, Jumat (6/1/2023).

Banjir melanda Perumahan Dinar Indah sebagai dampak tanggul Kali Pengkol, yang berada di belakang perumahan itu, jebol, pada pukul 14.00.

Seorang korban tewas dalam kejadian tersebut.

Korban bernama Agus Purbantoro (50).

Korban yang menderita stroke terjebak dalam rumah yang dikunci dari dalam karena keluarga yang bersangkutan pergi bekerja.

“Meninggal dunia di lokasi karena rumahnya terkunci dari dalam, tidak sempat tertolong oleh warga di sini,” kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, dalam laporan video yang diterima Tribun Jateng.

Ketinggian banjir di Perumahan Dinar Indah tersebut bervariasi.

Paling tinggi di dekat lokasi tanggul yang jebol, yakni mencapai dua meter. Banjir berdampak pada 37 keluarga dengan total 147 jiwa.

“Saat ini air yang masuk ke permukiman sudah mulai surut, kondisi sungai yang meluap juga mulai normal,” kata Irwan.

Seorang warga, Prayit (50) mengungkapkan, akibat tangul sungai jebol, sekitar 40 rumah di RT 06 RW 25 Meteseh terendam banjir semua.

“(Kedalaman banjir) Sekitar dua meter. Yang terdampak satu RT. Satu meninggal, (sudah tua) iya seumuranku,” kata Prayit saat ditemui Tribun Jateng di lokasi kejadian, Jumat sore.

Air banjir yang merendam perumahan tersebut cepat surut.

“(Ketingian air sekarang) Sekitar 40 sentimeter,” kata Prayit.

Pantauan media di lokasi kejadian, tampak genagan air masih merendam seluruh rumah dan sejumlah kendaraan milik warga. Pascabanjir, sejumlah rumah rusak pada bagian depan, yakni pintu dan jendela.

Perumahan Dinar Indah berada di RT 06 RW 25 Kelurahan Meteseh.

Posisi perumahan tersebut berada wilayah yang sedikit lebih rendah dari sungai sehingga ketika ada luapan air dari sungai itu kemudian mengakibatkan, rumah terendam.

Para korban banjir telah dievakuasi oleh TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan sukarelawan untuk mengungsi ke masjid di Perumahan Dinar Indah.

Selanjutnya, mereka dipindahkan ke Balai Diklat, dengan logistik dan obat-obatan sudah ditangani oleh Pemkot Semarang.

 

#Polrestabes Semarang, #Irwan Anwar, #Yuswanto Ardi, #Semarang Hebat, #Libas, #Satlantas Polrestabes Semarang, #Satreskrim Polrestabes Semarang, #Polres Rembang, #Polres Demak, #Polres Mempawah, #Polres Pangandaran, #Polres Banjarnegara, #Pemkab Banjarnegara, #Polda Jateng, #Polda Kalbar, Polda Jabar, #Hendri Yulianto, #Budi Adhy Buono, #Irwan Anwar, #Dandy Ario Yustiawan