PWNU Jatim Ajak Masyarakat Doa Bersama 7 Hari Tragedi Kanjuruhan

Avatar photo

Jatim – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuqi Mustamar mengimbau kepada seluruh warga nahdliyin khususnya dan warga Jawa Timur pada umumnya, untuk ikut mendoakan dalam rangka 7 hari korban insiden Kanjuruhan.

Ia pun menyarankan, jika tak bisa datang ke Stadion Kanjuruhan, warga bisa menggelar doa atau tahlil di masjid atau musalah terdekat.

“Saya mengimbau warga NU khususnya, kaum muslimin pada umumnya monggo tetap prihatin, berbelasungkawa, berduka dan rasa belasungkawa itu kita wujudkan dalam bentuk kirim doa untuk para korban, juga mendoakan bagi yang sakit semoga lekas sembuh,” ucapnya.

Selain mengajak untuk menggelar doa bersama, ia pun meminta masyarakat agar tidak terprovokasi hal-hal yang malah memperkeruh situasi.

Ia pun yakin aparat kepolisian akan menuntaskan kasus ini dan memproses secara hukum siapa yang bersalah dalam tragedi yang terjadi pada 1 Oktober 2022.

“Jangan ada yang memperkeruh keadaan, jangan ada yang memperkeruh situasi dengan membikin framing, isu macam-macam, tuntutan macam-macam. Tetap pasti ada penegakan hukum, Kalau yang sakit itu waras (sudah sehat) baru nanti proses hukum, penyidikan, BAP itu bisa sempurna, karena jika yang sakit itu sudah sembuh, bisa menyampaikan kesaksiannya, sehingga BAP itu bisa lengkap,” katanya.