Berita  

Punya Program Bapak Ibu Asuh, Banjarnegara Raih Penghargaan Terkait Penanganan Stunting

Avatar photo

BANJARNEGARA – Kabupaten Banjarnegara menerima penghargaan dalam penanganan stunting.

Penerimaan penghargaan dilaksanakan Rabu (29/11/2023) bersamaan dengan kegiatan rakor tim percepatan penanganan kemiskinan daerah propinsi Jawa Tengah di Sentra Terpadu Kartini Kabupaten Temanggung.

Penghargaan diserahkan oleh Kepala Bapeda Provinsi Jawa Tengah, yang diterima oleh Kepala Baperlitbang, Yusuf Agung Prabowo SH. M.Si mewakili Pj Bupati Banjarnegara.

Anugerah tersebut diberikan menyusul Kabupaten Banjarnegara dinilai telah berkinerja baik dalam upaya percepatan menurunkan angka stunting di wilayahnya. Banjarnegara menjadi peringkat kedua, setelah Kabupaten Grobogan sebagai peringkat pertama.

Kepala Baperlitbang Banjarnegara, Yusuf Agung Prabowo SH. M.Si mengatakan, selain plakat dan piagam penghargaan, Kabupaten Banjarnegara menerima insentif fiskal penanganan stunting senilai Rp. 6.170.657 dari pemerintah pusat.

Di samping itu, masih ada 2 insentif fiskal lain yaitu untuk kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem Rp. 5.869.860 dan kinerja percepatan belanja daerah Rp. 6.109.639. Sehingga total insentif yang diterima Kabupaten Banjarnegara dari ketiga kinerja sebesar Rp. 18.150.156.

Hingga kini jumlah anak stunting di Kabupaten Banjarnegara menurut data aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun, dimana pada tahun 2021 prosentase stunting sebesar 22,67 persen dan pada tahun 2022 menjadi 18,27 %, sementara kondisi per oktober 2023 : 17,46 % atau turun sebesar 4,4 %. Hal ini memenuhi target yang ditetapkan Provinsi Jawa Tengah, sebesar 3,5% setiap tahunnya agar tercapai target nasional sebesar 14% pada tahun 2024.

“Alhamdulillah seluruh stake holder di pihak Banjarnegara bersatu padu. Terbaru, salah satunya melalui terobosan program Bapak Ibu Asuh Stunting dengan intervensi berupa Pemberian Makanan Tambahan kepada baduta stunting,” ungkapnya.

Terpisah, PJ Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto SH, memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada seluruh stakeholder termasuk di dalamnya para kepala desa yang telah ikut berupaya mensukseskan penurunan stunting di Kabupaten Banjarnegara.

Menurut Tri Harso, penghargaan tersebut merupakan bukti bahwa angka stunting bisa diturunkan dengan kerja keras dan kerja sama di jajarannya.

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto