DEMAK – Polres Demak turunkan 180 personil untuk mengamankan aksi demo tolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan oleh Aliansi Gerakan Buruh Demak (Gebrak) di Kantor DPRD Demak, Kamis (15/9/2022).
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono, mengatakan ratusan buruh yang tergabung dalam aliansi Gebrak mendatangi kantor DPRD Demak untuk berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.
“Kami mengerahkan 180 personel terdiri dari Polwan dan personel dari Polres maupun Polsek jajaran untuk antisipasi unjuk rasa dari aliansi Gebrak yang tiba pukul 09.00 WIB di kantor DPRD Demak,” kata Kapolres Demak AKBP Budi, Kamis (15/9/2022).
Dalam pengamanan demo ini, Polres Demak bersama Polwan sebagai negosiator membagikan air mineral dan permen kepada para pendemo yang terlihat lelah karena panas terik matahari.
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono menyampaikan pembagian itu sebagai penanda agar aksi unjuk rasa tidak anarkis dan kondusif.
“Ini merupakan sikap humanis dari petugas Polres Demak sehingga aksi unjuk rasa bisa berjalan dengan baik, aman dan tertib,” ujarnya
Lanjut Kapolres, para peserta aksi unjuk rasa diterima oleh Ketua DPRD Demak Sri Fahrudin Bisri Slamet beserta anggota Dewan lainnya.
“Dalam hal ini Ketua DPRD sepakat dan menampung semua aspirasi rakyat menolak kenaikkan BBM dan akan menyampaikan kepada Presiden RI,” ungkapnya.
Terkait aksi bagi air mineral dan permen kepada pendemo, Kapolres menuturkan bahwa hal itu dilakukan secara spontan. Para personel yang melakukan pengamanan aksi unjuk rasa membagikan bekal air minum yang dibawa untuk para pendemo.
“Kami membagikan bekal logistik yang dibawa dari Mapolres Demak kepada para demonstran. Dan ini merupakan sikap humanis dari petugas Kepolisian sehingga aksi unjuk rasa bisa berjalan dengan baik, aman dan tertib,” tutupnya.
