Demak – Peristiwa meninggalnya dua perempuan kakak beradik di Desa Weding, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Demak.
Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono mengatakan, hingga saat ini masih menunggu hasil laboratorium terhadap sampel yang telah diambil, paska kejadian tersebut.
“Kita masih mencari daripada penyebab kematiannya terlebih dahulu. Kita menunggu hasil laboratorium forensik Polda Jateng dari pemeriksaan muntahan makanan korban. Kita juga menunggu hasil dari RSUD Demak terkait pemeriksaan sample darah korban,” ungkap AKBP Budi, Jumat (5/8), di Pendopo Polres Demak.
Kapolres mengimbau agar masyarakat tidak berspekulasi terkait penyebab peristiwa tersebut.
“Kami harap, masyarakat bijak bersosial media. Jangan memunculkan isu isu terkait peristiwa itu. Saat ini Kami masih melakukan penyelidikan,” tambah Kapolres.
Kapolres menambahkan, terkait isu yang berkembang di media sosial ada kelalaian ayah korban dalam membuang racun tikus. Pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan telah meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk keluarga korban.
“Ada beberapa saksi yang sudah dimintai keterangan. Untuk penyebab pastinya, Kami menunggu hasil labfor Polda jateng. Kami himbau, masyarakat jangan memunculkan isu isu yang belum dapat dipertanggung jawabkan,” pungkas Kapolres Demak.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua perempuan kakak beradik diketahui tewas diduga akibat keracunan setelah menyantap makanan bersama keluarganya, Selasa (2/8).
Dari lima orang, Nunziyah (24) dan adiknya Nurul Afiyah (20), meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD Demak.
Kedua korban, mengalami muntah dan kejang, satu jam setelah sarapan bersama keluarga. Orang tua korban langsung membawanya ke rumah sakit saat melihat anaknya lemas.
Setelah mendapat penanganan tim medis, Nunziyah dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 11.30 WIB, disusul adiknya pukil 16.30 WIB.
Atas kejadian tersebut, Tim Reskrim Polres Demak langsung melakukan penyelelidikan dan penyidikan untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnya dua perempuan kakak beradik tersebut.
