Polisi Usut Kemungkinan Kelalaian pada Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Guci

Avatar photo

TEGAL, Jateng – Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan kasus kecelakaan bus pariwisata yang meluncur tanpa sopir hingga terguling ke jurang di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, masih dalam penyelidikan.

“Ini dalam lidik. Artinya ini ada kelalaian atau tidak, yang jelas posisi kendaraan jalan sendiri. Ini lagi kita periksa semua,” kata Luthfi kepada wartawan di sela menghadiri haul KH Nahrowi Dalhar di Ponpes Darussalam Watucongol, Magelang, Senin (8/5/2023).

“Jadi kelalaian itu, entah lalai itu disengaja atau ndak, nanti hasil penyelidikan kita sampaikan ke media,” imbuh Luthfi.

Luthfi juga menyampaikan bahwa sopir bus itu masih menjalani proses pemeriksaan. “Baru kita periksa, kita dalami,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah bus pariwisata meluncur tanpa sopir hingga terguling ke jurang di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Minggu (7/5) pagi.

Melihat Lebih Dekat TKP Bus Masuk Jurang Guci Tegal Lewat Google Maps
Ramai kabar di media sosial yang menyebut bus itu meluncur tak terkendali usai rem tangannya dimainkan oleh seorang bocah.

Untuk diketahui, bus Duta Wisata tersebut mengangkut rombongan peziarah asal Tangerang Selatan. Di antara puluhan penumpang, memang ada anak-anak dalam rombongan tersebut.

Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun menjawab soal kabar penyebab bus meluncur tak terkendali hingga menewaskan 2 korban tersebut.

“Nanti kami lakukan penyelidikan dan olah TKP. Setelah itu kita bisa mengetahui penyebab kendaraan tersebut bisa turun ke bawah. Apakah memang ada anak-anak yang memainkan hand rem atau tidak,” ungkapnya, Senin (8/5/2023).

Saat ini tim dari Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Jateng berada di lokasi kejadian. Tim ini akan melakukan olah TKP untuk mengungkap penyebab kecelakaan.

Seperti diberitakan, pengemudi bus yang sedang memanasi mesin mengaku telah diganjal ban dan mengaktifkan rem tangan. Namun tiba-tiba bus melaju tanpa kendali dan jatuh terperosok ke sungai.

Akibat kecelakaan itu 2 orang dinyatakan meninggal dunia dan 35 penumpang lainnya luka ringan.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pangandaran, Polres Humbahas, Polda Kalbar, Polda Kaltara, Polda Sumut, Polres Pati, Polres Batang