Semarang – Kepolisian masih mendalami kasus dugaan penculikan anak 8 tahun dan pencurian motor di Kota Semarang yang dilakukan oleh Susanto (64). Kini pria tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan untuk penetapan tersangka saat ini masih terkait kasus pencurian motor, karena ketika membawa pergi korban, W (8), pelaku juga membawa kabur motor paman korban.
“Sudah (ditetapkan tersangka). Soal pencurian motor sudah pasti, penculikannya masih pendalaman,” kata Donny lewat pesan singkat kepada awak media, Rabu (11/1/2023).
Ia menjelaskan kasus tersebut kini juga ditangani tim Resmob Satreskrim Polrestabes Semarang. Penanganan masih dilakukan termasuk mendalami unsur-unsur penculikannya.
“Masih dikembangkan oleh Resmob. Nanti kalo sudah clear, kita update (informasinya),” jelasnya.
Untuk diketahui, Susanto membawa pergi W di sekitar Jalan Hasanudin, Semarang, Selasa (10/1) kemarin sekitar pukul 03.30 WIB. Sebelumnya Susanto sempat berbincang dengan ayah dan ibu korban bahkan minta diantar mengambil rosok.
Saat itu Susanto sempat bercerita soal ilmu-ilmu yang dia pelajari. Kemudian ketika berpamitan dan berjabat tangan dia menaiki motor milik paman korban yang ada di lokasi kemudian pergi sembari memboncengkan korban.
Pelaku ditangkap anggota Polsek Semarang Utara di hari yang sama setelah pihak keluarga korban melapor ke polisi lewat aplikasi Libas dan juga menyebar informasi ke media sosial.
Korban mengaku dibawa berkeliling ke rumah saudara-saudara pelaku kemudian juga diminta makan daun namun dia menolak. Sementara pelaku yang ditanya polisi terus berkelit dan beberapa kali berupaya berbohong. Kini kasus tersebut masih ditangani kepolisian dan pelaku masih dimintai keterangan.
