Polisi Pekalongan Tangkap Mobil Penabrak Lari, Kejar-kejaran Bak Film Laga

Avatar photo

PEKALONGAN – Aksi kejar-kejaran polisi dengan pengendara mobil mabuk yang kabur usai menabrak pemotor di kawasan Pekalongan, Jawa Tengah viral di media sosial. Di mobil itu, polisi juga menemukan obat keras serta sopir mobil beserta penumpang wanitanya yang merupakan pemandu karaoke.

Dilihat dalam akun Instagram @polreskajen, tampam video menampilkan polisi yang tengah menutup jalan menggunakan barrier hingga mobil dinas milik polantas. Sejurus kemudian, terlihat mobil pelaku menabrak barrier dan melarikan diri.

Mobil berwarna putih tersebur bahkan nyaris menabrak anggota polisi disana. Masih dalam video itu, terkihat aksi polisi menggunakan mobil dinasnya mengejar mobil putih tersebut.

Penjelasan Pihak Kepolisian

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu membenarkan adanya aksi kejar-kejaran tersebut. Dia menyebut peristiwa itu terjadi pada 14 September 2023 yang lalu di Jalan Raya Pantura Desan Hotel Dian Candra Wiradesa.

Pengendara mobil berinisial K (48) sempat menjemput seorang pemandu karaoke berinisial AD (23) dan hendak mengantarkan pulang ke wilayah Pekalongan. Ditengah jalan, mobil pelaku dihentikan oleh lima orang yang tidak dikenal.

Keluarga asal Semarang Kaya dalam 7 Hari setelah Baca Ini
“Merasa takut dan panik, keduanya melarikan diri dan sempat terjadi kejar-kejaran hingga kendaraan yang dikendarai K menyerempet perempuan yang mengendarai sepeda motor, namun keduanya tetap melarikan diri,” kata Kombes Satake saat dihubungi Indozone, Sabtu (16/9/2023).

Polisi yang melihat hal tersebut langsung melakukan pengejaran. Saat dikejar, dari mobil pelaku membuang botol yang belakangan diketahui berisi air dicampur obat keras heximer.

“AD sempat membuang satu buah botol minum Aqua berisi air yang tercampur dengan obat heximer sebanyak tiga butir yang sudah larut hingga air berwarna kuning tersebut di pinggi jalan. Keduanya berhasil diamankan dan dibawa ke Polres Pekalongan,” beber Satake.

Dari keterangan keduanya ke polisi, AD mengaku saat itu sedang dalam dipengaruhi minuman keras selepas bekerja sebagai pemancu karaoke. AD juga sempat membeli heximer dan mengkonsumsinya.

Kekinian, AD sudah dikembalikan oleh polisi ke keluarganya, sedangkan K saat ini masih masih diproses lebih lanjut.

“Kasus dilimpahkan ke Sat Lantas Polres Pekalongan guna penyelidikan lebih lanjut,” pungkas Satake.

sumber: indozone

 

Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Ajun Komisaris Besar Polisi Suryadi, Polres Pati, Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Polres Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Polres Sragen

Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.