Hukrim  

Polisi Kantongi Pelaku Pembuang Bayi Ditutupi Daun Jati di Semarang

Avatar photo

Semarang – Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penemuan bayi di bawah jembatan atau di pinggir sungai wilayah Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Semarang. Kanit Reskrim Polsek Gunungpati, Iptu Endro Soegijarto menyebut sudah ada titik terang terkait siapa yang membuang bayi perempuan tersebut.

“Sudah ada titik terang mengarah ke siapa. Cuma ini kan proses untuk mengamankan kan, kita mencari timing tepat, tapi kalau kesaksian petunjuk-petunjuk sudah mengarah, identitas sudah dikantongi,” katanya saat wawancara via telepon, Kamis (7/12/2023).

Endro mengatakan tinggal menunggu waktu untuk menangkap pelaku. Petugas juga sedang melakukan pencarian.

“Menunggu timing tepat biar semuanya nanti lengkap, mungkin sebentar lagi sudah ketemu. Ini sudah di lapangan terus,” tambahnya.

Selain berdasar saksi-saksi, polisi juga menemukan sandal di lokasi yang dicurigai milik pelaku. Sebab, sandal itu nampak masih bersih dan belum lama ada di TKP.

“Tapi kemungkinan, karena kan sandal itu kan baru, maksudnya masih dalam keadaan bersih bukan dalam keadaan kotor ya, cuma satu (sebelah),” ujarnya.

Saat ini, bayi perempuan tersebut berada dalam penanganan Dinas Sosial Kota Semarang. Bayi tersebut sementara dirawat di RSUD Wongsonegoro (RSWN).

“Disarankan untuk keamanan bayi dibawa Dinsos dan selanjutnya dibawa ke Wongsonegoro, RSWN,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, bayi perempuan yang baru lahir ditemukan di bawah jembatan atau di pinggir sungai wilayah Kelurahan Jatirejo, Semarang, Rabu (6/12). Bayi teresebut ditemukan masih bertali pusar dan tertutup daun jati.

“Sekira jam 05.00 WIB, Samusi (62) pergi mencari ramban di sekitaran makam Kyai Proto Wongso Sentono. Setelah itu mendengar ada suara tangisan bayi. Setelah itu menemukan ada seorang bayi perempuan di pinggir sungai,” kata Kapolsek Gunungpati, Kompol Muhamad Nurkholis, Rabu (6/12) melalui pesan singkat.

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto