Pemerintah Kabupaten Sukoharjo Siap Mengembangkan Waduk Mulur Bendosari

Avatar photo

SUKOHARJO, Jateng – Waduk Mulur di Desa Mulur Kecamatan Bendosari akan dikembangkan dengan memanfaatkan potensi sumber daya air tawar untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pengembangan dilakukan Pemkab Sukoharjo dengan melibatkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Keterlibatan dilakukan mengingat status pengelolaan Waduk Mulur bukan sepenuhnya milik daerah namun provinsi.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sukoharjo Setyo Aji Nugroho, Rabu (14/6) mengatakan, Waduk Mulur Bendosari merupakan salah satu aset pemerintah yang memiliki nilai potensi besar khususnya terkait air tawar. Rencana program pengembangan sudah lama dilakukan Pemkab Sukoharjo namun urung terlaksana karena pengelolaan menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Rencana pengembangan masih terus dilakukan Pemkab Sukoharjo dengan melibatkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Gayung bersambut, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung sepenuhnya rencana pengembangan Pemkab Sukoharjo. Potensi Waduk Mulur Bendosari sangat besar dan akan dimanfaatkan untuk peningkatan PAD dan masyarakat sekitar.

Pengembangan Waduk Mulur Bendosari dilakukan dengan diawali rencana rehabilitasi sebagai obyek wisata. Tahapan yang sudah dilakukan yakni penyusunan lelang Detailed Engineering Design (DED). Tahapan tersebut diharapkan dapat segera terlaksana dan dihasilkan pemenang lelang.

Usai tahapan tersebut diharapkan dapat segera terwujud DED. Keberadaan DED sangat penting sebagai bagian dari pelaksanaan pengembangan Waduk Mulur Bendosari.

“Rencana pengembangan Waduk Mulur Bendosari sudah lama. Tahapan yang akan segera dilaksanakan yakni lelang DED. Diharapkan segera terlaksana dan dihasilkan DED,” ujarnya.

Keberadaan Waduk Mulur Bendosari selama ini diandalkan pemerintah terkait pemanfaatan potensi air tawar untuk karamba ikan dan obyek wisata. Namun demikian keberadaan Waduk Mulur Bendosari belum maksimal karena banyak ditemukan kekurangan dan kerusakan fasilitas pengunjung.

Kondisi tersebut berdampak pada tidak maksimalnya pemanfaatan potensi Waduk Mulur Bendosari baik untuk Pemkab Sukoharjo dan masyarakat sekitar. Sebab jumlah pengunjung sangat minim.

“Terpenting pengembangan Waduk Mulur Bendosari kedepan dapat meningkatkan PAD bagi Pemkab Sukoharjo dan masyarakat sekitar,” lanjutnya.

Pemkab Sukoharjo sangat serius untuk melakukan pengembangan potensi Waduk Mulur Bendosari salah satunya dengan telah dilakukan uji kelayakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapperida) Sukoharjo. Tahapan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kelayakan terkait rencana pengembangan Waduk Mulur Bendosari oleh Pemkab Sukoharjo. Hasil uji kelayakan ini menjadi salah satu dasar pelaksanaan kegiatan pengembangan termasuk pada tahap penyusunan DED.

“Pemkab Sukoharjo sudah koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Hasilnya kedepan pengelolaan Waduk Mulur Bendosari akan diserahkan kepada Pemkab Sukoharjo. Sebab sekarang masih dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Tengah,” lanjutnya.

Setyo Aji menambahkan, konsep pengembangan Waduk Mulur Bendosari nantinya tidak hanya terpusat pada pemanfaatan air tawar saja, namun juga lingkungan sekitarnya. Hal ini dilakukan dengan harapan meningkatkan jumlah pengunjung. Selain itu juga terhadap pelaku usaha dan karamba ikan. (aslama)

Sumber: krjogja.com

 

Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, Kabupaten Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo, Polrestabes Semarang, Polres Pati, Polda Jateng, Jateng, Polres Humbahas, AKBP Hary Ardianto, Polda Sumut