Lewati Batas tapi Progres Baru 23 Persen, Proyek Molor di Rembang Kembali Dapat Tambahan Waktu 30 Hari

Avatar photo

REMBANG – Pengerjaan proyek 2022 yang penyelesaiannya molor hingga melewati 2023 kembali menjadi perhatian publik.

Kali ini, rekanan pengerja Jalan Banyudono-Pengkol yang merupakan proyek anggaran 2022 kembali mendapatkan ‘bonus’ perpanjangan waktu pengerjaan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTARU) Rembang.

Kontrak proyek tersebut sejatinya berakhir sejak 26 November 2022 lalu. Namun, oleh DPUTARU rekanan diberikan kesempatan untuk menyelesaikan kekurangan pekerjaan selama 50 hari kalender.

Setelah masa 50 hari kalender berakhir, ternyata proyek tersebut masih juga belum selesai.

Progres terkini proyek tersebut yang disampaikan DPUTARU Rembang kepada Suara Merdeka adalah sekira 23 persen.

Kabid Bina Marga DPUTARU Rembang, Nugroho menyatakan, rekanan proyek Jalan Banyudono-Pengkol diberikan kesempatan kedua untuk menyelesaikan pekerjaan selama 30 hari kalender.

Per Minggu (22/1), total kesempatan waktu yang sudah diterima oleh rekanan pengerja proyek tersebut adalah 57 hari dengan progres hanya 23 persen.

Pada 26 Desember 2022 lalu, progres proyek tersebut adalah 14,38 persen. Artinya, sejak saat itu hingga sekarang progres proyek hanya bertambah kurang dari 10 persen.

#POLDA JATENG, #JATENG, #JAWA TENGAH, #HUMAS POLRI, #POLRESTABES SEMARANG, #POLRES REMBANG, #POLRES DEMAK, #POLRES BANJARNEGARA, #POLRES SEMARANG, #POLRES PANGANDARAN, #POLRES MEMPAWAH, #POLRES BATANG, #POLDA KALBAR, #POLDA JABAR, #KALIMANTAN BARAT, #JAWA BARAT