Lembang – Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si. menjadi narasumber dalam kegiatan studi kasus peserta pendidikan (Serdik) Sekolah Staff dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Dikreg ke-32, yang digelar Lemdiklat Polri.
Selaku narasumber, Kapolda Kalteng menyampaikan materi berjudul “Antisipasi Karhutla di Polda Kalimantan Tengah” secara tatap muka di Kelas Besar Sespimti, Sespim Lemdiklat Polri, Lembang, Jawa Barat. Rabu (13/9/23) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda mengaku senang bisa bertatap muka langsung dengan para peserta Serdik Sespimti dalam pokok pembahasan studi kasus strategi penanggulangan Karhulta tahun 2023.
“Menurut hasil studi kasus, Prov. Kalteng menjadi daerah yang rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Indonesia,” ungkap Nanang.
Kapolda juga menerangkan bahwa komitmen terkait penanganan Karhutla di Bumi Tambun Bungai saat ini, telah menjadi perhatian semua pihak untuk merencanakan upaya-upaya dalam penangananya.
Adapun upaya tersebut, salah satunya dengan membentuk Tim Satgas Karhulta yang terkoordinasi dengan semua elemen masyarakat dan stakeholder terkait dengan strategi preentif, preventif dan represif.
“Selain itu, kami juga turut mengajak dan menggandeng pihak exsternal seperti perusahaan, untuk dukungan sarana prasarana seperti alat pemadam kebakaran dan drone untuk mendeteksi sedini mungkin terjadinya karhutla,” pungkas orang nomer satu di jajaran Polda Kalteng.
Polres Lamandau, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Polda Kalteng, Kabupaten Lamandau, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
