Demak, Jateng – Sampah menumpuk di tempat pembuangan sementara Desa Weding, Kecamatan Bonang, Demak. Tumpukan sampah itu tak beraturan nyaris berserakan di jalan desa setempat.
Pantauan media di lokasi, tumpukan sampah itu berada di tempat pembuangan Dukuh Mangkliawan, Desa Weding. Tempat pembuangan tersebut sekitar 50-100 meter dari area permukiman warga.
Jalan tersebut merupakan jalan kabupaten alternatif Jepara-Demak. Gundukan sampah tersebut sudah setinggi sekitar 1 meter. Sampah tidak lagi menumpuk di kotak yang disediakan, melainkan nyaris berserakan ke jalan raya.
Satu petani dukuh setempat, Khuzaini (63), mengatakan yang sering membuang sampah di tempat pembuangan tersebut orang dari jauh. Ia seringkali menyaksikan kendaraan melintas melempar plastik berisi sampah ke tempat tersebut, baik sepeda motor maupun mobil.
“Yang buang di situ orang orang jauh malahan, ada yang mobil, dilempar-lempar begitu saja. Kadang mobil dari timur, dari Barat. Saya paham, karena sawah saya di sini. Orang orang dari jauh yang banyak buang di situ,” kata Khuzaini ditemui area sawah dekat lokasi pembuangan, Sabtu (21/1/2023).
Ia menjelaskan ada tukang bubut ayam juga yang buang sampah di lokasi tersebut. Ia berharap agar kebersihan dapat dijaga.
“Ganggu jalan, menyengat. Harapannya kebersihan harus dijaga,” terangnya.
Ia menyebut tumpukan sampah tersebut sudah berbulan-bulan. Menurutnya sampah terakhir dibersihkan sekitar musim panas lalu.
“Musim ketiga (panas) sebelumnya sudah diambil. Iya berbulan bulan, sebelum hujan deras,” ujarnya.
Terpisah perangkat desa setempat, Mujab, mengatakan bahwa tempat pembuangan sampah tersebut disediakan bagi warga Desa Weding. Namun banyak pengendara yang melintas membuang sampah sesuka hatinya hingga tidak pada tempat yang disediakan.
“Iya, orang lewat itu hanya war wer buang sampah sesuka hatinya. Kalau tempatnya ya di situ kotakan,” kata Mujab saat ditemui di rumahnya.
“Sementara ini sudah dikoordinir pihak desa, kalau sampahnya sudah banyak nanti manggil truk sampah,” imbuhnya.