Inflasi Kota Semarang Terendah Lewat Program Pak Rahman

Avatar photo

SEMARANG, Jateng – Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah, menekan angka inflasi dengan menggelar Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman atau “Pak Rahman” di 16 kecamatan se-Kota Semarang terbukti membuahkan hasil. Kota Semarang dan Pematangsiantar, Sumatra Utara, tercatat menjadi kota di Indonesia dengan tingkat inflasi terendah.

Pemkot Semarang terus menunjukkan komitmen dan konsistensinya dalam upaya mengendalikan laju inflasi, khususnya di bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Salah satu yang dilakukan yaitu dengan menggelar roadshow “Pak Rahman” di 16 kecamatan.

Kegiatan ini selain dimaksudkan untuk menekan angka inflasi, juga membantu masyarakat mendapatkan sembako murah selama Ramadan dan menjelang Lebaran. Terobosan Pemkot Semarang ini membuahkan hasil.

Dalam rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang digelar Kementerian Dalam Negeri pada hari Selasa (4/4/2023), Kota Semarang dan Pematangsiantar tercatat menjadi kota di Indonesia dengan tingkat inflasi terendah.

Inflasi Kota Semarang di bulan Maret hanya 0,2. Sedangkan untuk inflasi year to year dari 5,29 tahun lalu, kini menjadi 4,81.

“Dengan turunnya Pak Rahman ini sejak sebelum Ramadan sampai hari ini, inflasi di Kota Semarang 10 terendah di Indonesia. Tentu ini diharapkan akan terus menerus,” ujar Mbak Ita.

Harga sembako yang dijual di Pak Rahman ini selisihnya cukup banyak dibandingkan dengan yang dijual di pasar tradisional. Minyak goreng misalnya, harga di luar mencapai Rp 16.000 sampai Rp 17.000 per liter, di program Pak Rahman hanya dijual Rp 14.000.

Bahkan harga daging sapi selisih harganya dengan pasar tradisional bisa mencapai Rp 25.000 per kilogram.

Wali Kota Semarang yang akrab dipanggil Mbak Ita saat membuka Pak Rahman di Kecamatan Semarang Barat mengaku, siap memfasilitasi jika ada permintaan Pasar Murah untuk tingkat kelurahan maupun di masjid-masjid.

Kegiatan Pak Rahman sendiri merupakan kerja sama antara Pemkot Semarang dengan Bulog, ID Food dan BUMP Kota Semarang Lumpang Semar.

sumber: kompas

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Pemkab Rembang, Kabupaten Rembang, Rembang, AKBP Hendri Yulianto, Hendri Yulianto, AKBP Dandy Ario Yustiawan, Dandy Ario Yustiawan, Polda Jateng, Jateng, PoldaJawaTengah, JawaTengah, Polri, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kodya Semarang, Polres Batang, Kabupaten Batang, Pemkab Batang, Batang, Polres Pati, Kabupaten Pati, Pemkab Pati, Pati, Polres Demak, Kabupaten Demak, Pemkab Demak, Demak, Polisi, Kalbar, Polda Kalbar, KalimantanBarat