SOLO – Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) beserta manajemen mengunjungi Polresta Surakarta sebelum laga PSS vs Persita. Gusti Randa menyampaikan terimakasih karena diperkenankan masuk kota Solo untuk menggelar pertandingan home bagi PSS karena Stadion Maguwoharjo sedang menjalani renovasi.
“Kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Kapolresta Surakarta yaitu bapak Kombes Pol Iwan Saktiadi, S.I.K., M.H., M.Si. beserta jajarannya yang selama ini sudah banyak membantu PSS. Termasuk menjamin keamanan terhadap seluruh kegiatan kami terkhusus PSS Sleman saat bertanding di Stadion Manahan nantinya,” ungkap Gusti Randa, Senin (26/02/2024) malam.
PSS diakui Gusti Randa mendapatkan sambutan baik serta dukungan dari Polresta Solo. Di sisi lain, PSS berupaya menjaga keamanan dan ketertiban sebelum, selama dan setelah pertandingan.
“Kami kembali mengingatkan kepada PSS Fans untuk tertib dan menghormati Kota Surakarta dengan tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan. Hal ini sangat kami larang karena itu dapat berakibat mencederai kota Surakarta dan PSS Sleman sebagai sebuah klub,” sambung dia.
Pertandingan melawan Persita Tangerang diakui Gusti Randa akan menjadi landasan kebijakan untuk laga home PSS berikutnya di Stadion Manahan. Ketika terjadi hal buruk, bukan tak mungkin ijin akan ditinjau kembali dan PSS tak boleh berkandang di Solo. Sebaliknya ketika pertandingan lancar, sangat mungkin kuota penonton ditambah sehingga PSS Fans bisa hadir langsung menyaksikan tim kesayangan berlaga.
“Laga menghadapi Persita juga akan menjadi uji coba pertama kita di Stadion Manahan. Tadi Kapolres berpesan jika terjadi hal buruk selama penyelenggaraan, maka mereka akan menindaklanjuti hal tersebut secara hukum yg berlaku dan tentu itu merugikan PSS. Kami mengajak PSS Fans untuk mengikuti peraturan yang sudah dibuat. Salah satunya di infografis yang sudah kami sebar di sosial media PSS Sleman. Kami berharap hal tersebut dapat diikuti agar kita semua bisa terus mendukung Laskar Sembada secara langsung di Stadion Manahan,” pungkasnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
