Berita  

FKUB Tegal Belajar Moderasi Beragama di Salatiga

Avatar photo

SALATIGAForum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Tegal melakukan kunjungan ke Salatiga.

Tujuannya belajar terkait moderasi beragama ke FKUB Kota Salatiga.

Kepala Badan Kesbangpol Kota Tegal Budi Saptaji menyebut tujuan kedatangan rombongan dari Tegal itu untuk mencari ilmu tentang kerukunan umat beragama.

“Kami memilih berkunjung untuk melaksanakan studi tiru di Kota Salatiga karena Kota Salatiga adalah kota yang menjadi rujukan kota toleransi. Pasti Kota Salatiga sering mendapat kunjungan dari berbagai kota terkait indeks toleransi kerukunan umat beragama yang tinggi,” ujar dia, Kamis (3/11/2022).

Budi meminta untuk diceritakan kiat untuk menjadi kota paling toleran. Sebab Kota Salatiga dan Kota Tegal memiliki kesamaan yaitu hanya terdiri dari empat kecamatan. Selain itu, jumlah penduduk juga masih 280-an ribu jiwa.

“Karena heterogenitas masyarakat Kota Salatiga dan mampu menjadi kota paling toleran, kami ingin indeks kerukunan Kota Tegal juga meningkat. Harapan kami kota Tegal masuk 10 besar kota toleran Indonesia,” terang Budi.

Sekda Kota Salatiga Wuri Pujiastuti menyampaikan terima kasih karena menjadi kota pilihan kunjungan.

Menurut dia, kunjungan balasan FKUB ini penting untuk jalin silaturahmi dan tukar pikiran.

“Berbagai contoh toleran adalah ketika hari besar keagamaan umat bisa saling membantu,” jelas Wuri.

Ketua FKUB Kota Salatiga KH Nur Rofiq memberikan satu poin penting terkait kerukunan umat beragama di Kota Salatiga, yaitu kondisi sosial masyarakat.

“Kalau Kota Tegal ingin menjadi kota toleran maka perhatian harus diarahkan kesana, termasuk anggaran. Jangan bercita-cita masuk ke 10 besar kota toleran, tapi harus masuk tiga besar,” papar dia.