SUKOHARJO, Jateng – Tekanan pekerjaan kadangkala menjadikan alasan sopir bus mengonsumsi Narkoba. Antisipasi hal itu, Satnarkoba Polres Sukoharjo bersama relawan penyuluh anti Narkoba membagikan ribuan butir vitamin dan nasi berkat.
“Kami dari Polres Sukoharjo selalu menjaga generasi muda untuk jauhi narkoba. Dan ini tentu salah satu semangat Polres Sukoharjo bagaimana menertibkan dan memerangi narkoba,” ucap Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, Senin (26/6/2023).
Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Sukoharjo AKP Warsino menyebut, sejak Januari hingga bulan Juni 2023 ini, sudah ada 17 kasus, di mana mayoritas adalah pengguna sabu. “100 persen remaja, didominasi oleh usia produktif 20-36 tahun,” ujar Warsino.
Bahkan, dari 17 kasus itu, ditemukan ada satu pasangan kekasih. Selain itu juga didominasi oleh residivis.
“Total BB (barang bukti) lebih dari 100 gram sabu, kebanyakan pengguna juga pengedar,” terangnya.
Relawan penyuluh anti Narkoba, Agus Widanarko menambahkan, aksi ini sebagai tanda sinergitas untuk memerangi Narkoba, khususnya di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
“Kita berikan vitamin kepada sopir sambil memberikan edukasi agar tidak memakai obat-obatan atau Narkoba. Jadi agar mereka mengonsumsi vitamin saja,” kata Danar. (aslama)
Sumber: timlo.net
Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kapolres Rembang, AKBP Suryadi
