Belum Ada Laporan, Polres Wonogiri Bergerak Usut Penyebaran Video Syur Siswi SMA

Avatar photo

WONOGIRI – Polres Wonogiri mengusut kasus dugaan penyebaran video syur dengan korban seorang siswi SMA di Kabupaten Wonogiri. Sejumlah pihak akan dilibatkan.

Penyelidikan menyikapi kasus yang berkembang. Meskipun hingga saat ini belum ada aduan maupun laporan ke polisi.

“Sampai sekarang belum ada aduan. Tapi Unit PPA tetap melakukan penyelidikan,” jelas Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo Selasa (10/10/2023).

Informasi dari Satreskrim Polres Wonogiri, Unit PPA sudah merapat ke Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB P3A) Wonogiri. Bukti-bukti mulai digali.

Diketahui, seorang siswi SMA di Kabupaten Wonogiri diduga menjadi korban penyebaran video syur. Pelecehan seksual yang pernah dialami oleh korban direkam tanpa sepengetahuannya.

Itu digunakan sebagai senjata mantan kekasihnya untuk mengancam korban.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo meminta agar kasus dugaan penyebaran video syur diproses hukum dan tak berhenti di jalur damai. Sebab korban mengalami pemaksaan oleh pelaku.

 

Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Ajun Komisaris Besar Polisi Suryadi, Polres Pati, Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Polres Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Polres Sragen

Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.