SALATIGA – Salah satu ikon Kota Salatiga adalah Benteng (Fort) Hock yang berada di Jalan Diponegoro.
Benteng peninggalan Belanda tersebut berada di Komplek Satlantas Polres Salatiga dan Komplek Asrama Polres Salatiga.
Bangunan benteng yang dulu terkesan angker, kini telah direnovasi Polres Salatiga dan menjadi salah satu objek wisata menarik di Kota Salatiga.
Bagi pelajar yang main atau berkunjung ke Benteng Hock, bisa memetik berbagai pengalaman belajar.
Apakah sajakah itu?
Seperti yang dirasakan puluhan siswa SDN Sugihan 3 dan siswa TK PGRI Sugihan, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, saat mengikuti tur di Benteng Hock, sekaligus berkunjung ke Kantor Satlantas.
Pelajaran atau pengalaman pertama yang didapat siswa adalah tahu sejarah Benteng Hock yang dibangun Pemerintah Kolonial Belanda setelah Perang Diponegoro (1825-1830).
Ini guna melindungi aset Belanda di sekitar Kota Salatiga.
Pengalaman berikutnya adalah siswa mendapat pelajaran tertib berlalu lintas dari dari anggota Satlantas Polres Salatiga.
Dengan senang hati Polres Salatiga menerjunkan petugas Satlantas untuk mengenalkan siswa bagaimana berkendara yang benar di jalan raya, agar terhindar dari bahaya.
Tidak hanya itu, anggota Polres Salatiga mengenalkan proses pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) kepada siswa, termasuk bagaimana proses ujian SIM dan lainnya.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Salatiga, Ipda Muhammad Agus Yatin menjelaskan, kedatangan siswa atau pelajar ke Komplek Satlantas Polres Salatiga di Jalan Diponegoro, maka akan mendapat pengetahuan banyak.
”Kami kenalkan siswa atau pelajar sejarah Benteng Hock sebagai bagian dari sejarah dan pariwisata Kota Salatiga,”
”Di lokasi Benteng Hock juga instagramable sehingga bila foto-fotonya pasti bagus,” kata Agus Yatim.
Keselamatan
Anggota Satlantas juga mengenalkan kepada para siswa tentang keselamatan berkendara sejak dini.
Para siswa dikenalkan bagaimana untuk membuat SIM, teori, dan praktik berkendara dengan benar agar selamat.
Adanya pendidikan keselamatan berkendara sejak dini, sangat penting karena dapat mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.
Kepala SDN Sugihan 3, Septina Ika Kadarsih mengungkapkan rasa terima kasih mendapat izin berkunjung ke Benteng Hock dan Kantor Satlantas Polres Salatiga.
Kegiatan itu merupakan bagian dari metode belajar di luar ruangan, yang sangat penting bagi siswanya.
”Belajar tidak hanya di dalam ruang kelas saja, namun belajar di luar ruangan juga penting. Kegiatan ini sangat disukai siswa dan didukung para orang tua,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana menerangkan, Kantor Satlantas Polres Salatiga dan Benteng Hock merupakan area publik yang bisa didatangi siapa saja.
Pihaknya mempersilakan pelajar berkunjung untuk mendapatkan pengalaman belajar positif, baik tetang sejarah Benteng Hock atau belajar sejak dini pengetahuan tertib berlalu lintas.
”Manfaatkanlah Benteng Hock sekaligus Kantor Satlantas Polres Salatiga, sebagai media pembelajaran sejarah dan tertib berlalu lintas,” kata Kapolres
