Bantuan 500 Jamban Diberikan ke Pemkab Banjarnegara untuk Pengentasan Masalah Sanitasi

Avatar photo

Banjarnegara – Komunitas internasional yang bergerak di bidang sosial Rotary District 3420, kembali membuat kegiatan di bidang kesehatan.

Kali ini, sebanyak 500 jamban disalurkan untuk masyarakat di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dispermades PPKB) Kabupaten Banjarnegara, jamban tersebut untuk memenuhi kebutuhan sanitasi rumah tangga yang tergolong miskin.

Lina Soeratman, Governor Rotary 3420 wilayah Indonesia Timur, mengatakan selama ini masih ada beberapa warga di Kabupaten Banjarnegara yang buang hajat tidak pada tempatnya. Sehingga hal itu berisiko pada kesehatan dan kebersihan lingkungan.

“Sebanyak 500 closet jongkok kami salurkan untuk kebutuhan buang hajat di perumahan warga Banjarnegara yang membutuhkan closet bersih nyaman dan sesuai dengan standar kesehatan,” ujar Lina saat MoU serah terima jamban kepada Dispermades PPKB Banjarnegara, di Semarang, Selasa (4/10/2022).

Menurut Lina, sanitasi yang buruk menyumbang masalah stunting pada anak. Sehingga, ia bersama komunitas ingin permasalahan tersebut sudah tidak ada lagi di Jawa Tengah.

“Penyaluran closet jongkok ini, bagian dari edukasi kesehatan untuk masyarakat. Jika tempat buang hajatnya bersih, secara tidak langsung kesehatan juga turut menjadi pola hidup masyarakat. Semoga sumbangsih ini, bisa bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan,” tutup Lina Soeratman.

Senada, Hendro Cahyono Kepala Dispermades PPKB, Kabupaten Banjarnegara, memberi apresiasi atas bantuan dari Rotary District 3420.

“Tentunya program sosial penyaluran jamban ini sangat membantu warga kami yang membutuhkan closet standar kesehatan. Dan segera kami salurkan sesuai dengan data untuk masyarakat yang membutuhkan secara gratis hingga menjadi tempat buang hajat yang layak untuk keluarga,” terang Hendro.

Dari penyaluran jamban tersebut, diharap program sanitasi perbaikan jamban sehat dan bersih mampu menjadi bagian dari pengentasan masalah kesehatan. Khususnya angka stunting sebesar 21,07 persen bisa terus ditekan semaksimal mungkin di Kabupaten Banjarnegara.