BEKASI – Maraknya perselisihan antar lembaga masyarakat maupun ormas di daerah lain, mendapat perhatian khusus dari tokoh masyarakat kabupaten Bekasi dengan mengajak para ormas dan Lembaga swadaya masyarakat yang berada di kabupaten bekasi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wilayah kabupaten Bekasi, Senin (25/07/2023).
Haji Damin sada yang terkenal di Bekasi Sekaligus pendiri Jajaka Nusantara Bapak Damin Sada atau yang lebih dikenal oleh warga Bekasi dan Jakarta sebagai Baba Damin sepertinya tidak pernah kehabisan ide untuk mempersatukan Masyarakat, Ormas Dan LSM Dan komunitas lain.
Hal tersebut di ungkapkan Haji Damin Sada saat berada di kediamannya di kampung gabus desa srimahi kecamatan tambun selatan kabupaten Bekasi.
“saudara – saudara ku sebangsa setanah air,khususnya yang tergabung dalam organisasi masyarakat,lembaga swadaya masyarakat atau LSM maupun lainnya, yang tentunya dalam berorganisasi memiliki visi dan misi atau tujuan yang baik sebenarnya dan pasti tidak ada yang negatif” terang Haji Damin Sada.
“Untuk itu dalam menjaga keamanan, kedamaian dan ketentraman di masyarakat saya menghimbau dan meminta kepada saudara – saudara dari lembaga swadaya masyarakat, organisasi masyarakat maupun komunitas lainnya,untuk saling menjaga keamanan, ketentraman dan kedamaian di masyarakat khususnya di kabupaten Bekasi”lanjut Damin Sada.
Haji Damin Sada juga menanmbahkan agar ormas,LSM dan komunitas lainnya jangan saling mengedepankan ego, dan merasa kuat karena merasa memiliki banyak anggota, yang nantinya malah berbuat arogan dengan ingin memiliki segalanya,termasuk menganggap rameh ormas atau LSM dan komunitas lainnya,hingga membuat perselisihan dan benturan antar ormas,LSM maupun komunitas” ungap Damin.
Haji damin sada juga herharap kedepannya agar ormas kembali kepada fungsinya untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dan meminta kepada pemerintah daerah agar melakukan pembinaan kepada ormas ormas yg ada di kabupaten Bekasi melalui dinas Kesbangpol yang memang membidangi dan pendataan pungkasnya.
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
