Demak – Pemerintah Kabupaten Demak memberikan bantuan sosial untuk sektor transportasi, di antaranya angkutan perdesaan, dan pelaku ojek wisata Masjid Agung Demak.
Bupati Demak Eisti’anah mengatakan, bantuan sosial yang diberikan merupakan respon dari arahan Presiden RI untuk mengatasi dampak Inflasi.
“Alhamdulillah kita telah memberikan bantuan sosial di sektor transportasi,” kata Eisti’anah melalui laman instagram resminya, Kamis (27/10/2022).
Selain angkutan pedesaan dan pelaku ojek wisata Masjid Agung Demak, bansos juga diberikan kepada para pelaku ojek perahu Pantai Istambul dan awak transportasi lain yang terdampak penyesuaian kenaikan harga BBM.
Adapun total bantuan yang diberikan senilai Rp 330 juta yang terdiri dari bansos Rp 315 juta dan operasional kegiatan Rp 15 juta yang akan diberikan kepada 525 orang.
Bupati Eisti’anah menyebut, setiap orang akan menerima Rp 600 ribu yang akan diberikan secara bertahap dalam tempo waktu tiga bulan.
“Bantuan Rp 200 ribu per bulan, yaitu Oktober, November, dan Desember. Total bantuan yang akan diterima Rp 600 ribu,” jelasnya.
Meski bantuan yang diberikan cukup terbatas, orang nomor wahid di Demak itu berharap apa yang diberikan bisa bermanfaat.
“Sekaligus meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tandasnya.
