SEMARANG, Jateng – Remaja yang membuat heboh karena menyelinap ke SD Tambakrejo 1 Kota Semarang hanya mengenakan celana dalam (CD) mengaku mengincar kantin untuk mengambil makanan. Berikut 7 fakta yang terungkap setelah mereka diamankan polisi.
1. Pihak SD Pasang CCTV
Sebelumnya, pihak SDN Tambakrejo 01 mengaku resah karena beberapa kali ada pemuda yang menyelinap masuk lingkungan sekolah saat dini hari.
Setelah dipasang CCTV, terpantau tiga pemuda di depan sekolah pada Senin (12/6). Kemudian, dua pemuda masuk naik tembok di pinggir gerbang. Salah satunya menutup kepala dengan kaus, bertelanjang dada, dan bercelana sangat pendek seperti celana dalam.
2. Matikan Saklar Agar Tak Terekam
Pemuda itu sempat berjongkok di gerbang. Berikutnya CCTV terputus karena pemuda yang kepalanya ditutup kaus itu mematikan saklar.
Ternyata saat listrik padam, mereka berusaha membobol salah satu pintu di SD itu tapi gagal. Beberapa menit kemudian, saklar kembali dinyalakan tapi kamera sudah tak merekam mereka.
3. Dua Pemuda Ditangkap Polisi
Dua pemuda yang menyelinap di SD tersebut diamankan polisi pada Rabu (14/6) dini hari. Mereka berinisial PH (15) dan MF (15).
“Ada informasi terjadi percobaan pencurian, TKP di SD sekitar Tambakrejo. Memang unik, kita selidiki hal tersebut, pelaku hanya menggunakan celana dalam saat beraksi,” kata Kapolsek Gayamsari, Kompol Hengky Prasetyo, Rabu (14/6/2023).
“Kita selidiki, ada titik terang dan sekarang sudah kita amankan dua orang karena masuk dan melakukan pembobolan di SDN Tambakrejo 01,” imbuh Hengky.
4. Minta Maaf, Nangis di Hadapan Ibu
Oleh Polsek Gayamsari, dua pemuda itu diberi pembinaan serta dimediasi dengan pihak SD yang mereka satroni.
Mereka meminta maaf ke pihak sekolah, termasuk kepada Kepala SD Tambakrejo 01, Tri Sugiyono. Keduanya juga bersimpuh di hadapan orang tua mereka untuk meminta maaf sambil menangis.
5. Ngaku Incar Makanan di Kantin
Kepada polisi, PH mengaku beberapa kali menyusup ke sekolahan itu karena mencari makanan. Saat kejadian pada Senin (12/6) dini hari, dia langsung menyasar kantin.
“Tujuannya ke kantin, mau ambil makanan,” kata PH di Mapolsek Gayamsari, Rabu (14/6/2023).
6. Penjelasan soal Celana Dalam
Soal aksinya yang terekam CCTV tampak hanya bercelana dalam dan kaus di kepala, ia menjelaskan itu upaya agar wajahnya tidak kelihatan.
Dia mengaku memakai celana tapi sangat pendek. Celana itu lalu diangkat dan diselipkan ke celana dalam, sehingga memang membentuk celana dalam. “(Celana) Itu kebiasaan memang begitu. Kaosnya buat nutupin wajah,” ujarnya.
Kapolsek Gayamsari mengatakan dua remaja itu diberikan pembinaan karena kasusnya merupakan percobaan pencurian dan belum ada laporan kehilangan.
“Kita pertemukan dengan pihak sekolah. Sudah saling memaafkan dan saling menerima. Masih anak-anak, makanya dibina. Mudah-mudahan tidak diulangi lagi,” ujar Hengky.
7. Mantan Siswa SD Tambakrejo 01
Kepala SD Tambakrejo 01, Tri Sugiyono mengatakan pemuda itu ternyata mantan siswanya yang pindah saat kelas 4 SD karena terlibat permasalahan.
“Polsek Gayamsari kerjanya cepat, saya berterima kasih. Dengan ini motifnya apa kita temukan, terbuka lebar, ternyata motifnya ingin makan saja,” kata Sugiyono.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Banjarnegara
