2 Orang Tewas Akibat Mobil Tertimpa Truk di Semarang, 1 Korban Terjepit

Avatar photo

SEMARANG, Jateng – Kecelakaan truk terjadi di Jl. Dr. Hamka Ngaliyan. Atas kecelakaan itu, tiga orang dikonfirmasi meninggal dunia.

Peristiwa itu terjadi tepatnya berada di depan Bank Mandiri, Tambakaji, Purwoyoso, Ngaliyan, Kota Semarang. Kecelakaan terjadi pada Rabu, 7 Juni 2023 sekira pukul 11.30 siang.

Warganet membagikan video dan foto kecelakaan tersebut di media sosial, yang dirangkum oleh Instagram @kejadiansmg.

Dalam video terlihat Truk pengangkut tanah berwarna putih sudah terguling di pinggir jalan.

Tampak truk tersebut mengalami ringsek pada bagian depan. Truk tersebut terjatuh dan menghimpit sebuah mobil jenis Agya hingga ringsek parah.

“Kecelakaan lur, lokasi di depan Mandiri Ngaliyan. Kecelakaan melibatkan truk muatan padas terguling nibani mobil. Ada yang terjepit.” tulis @kejadiansmg.

Adapun konfirmasi korban disampaikan oleh Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi pada wartawan.

“3 orang meninggal dunia,” terangnya.

3 Orang tersebut diduga satu keluarga, yang terdiri dari 1 orang perempuan dewasa, dan dua anak-anak.

Kecelakaan ini mengakibatkan jalan dari arah utara ke selatan dan sebaliknya tersendat.

Beruntung banyak warga yang membantu untuk melakukan evakuasi dan mengatur lalulintas. Di dalam mobil yang terhimpit, diduga terdapat korban perempuan yang belum bisa ditolong.

“Ada ibu-ibu terjepit di dalam mobilnya,” ujar seorang perekam video.

Dari keterangan polisi, truk tersebut diduga mengalami rem blong. Truk akhirnya terguling dan menumpahkan tanah yang ada di bak belakang.

Bak truk itu kemudian menimpa sebuah mobil Agya yang akan keluar dari Bank Mandiri.

“Diduga truk oleng, menimpa mobil Agya yang hendak menyeberang dari ruko Mandiri,” jelasnya.

Sementara itu, warganet lain yang melihat memberikan beragam komentar atas kejadian ini.

Diantaranya merasakan bahwa jalur tersebut memang berbahaya karena jalanan rusak dan kerap dilewati truk-truk muatan besar.

“Yg ditakutin tiap hari di jalan raya ngaliyan, jalanannya padet, banyak titik putar balik/nyebrang, naik turun, bareng truk2 gede pula,” kata @aiphsyarifudin.

“Jalan padet, rusak ,truk besar pada lewat. Ini kayaknya dulu ada aturan, kalau turunan ngaliyan-silayur truk lewat harus di jam tertentu.” tambah @alrico.11

sumber: suaramerdeka

 

Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Banjarnegara