12 Tips Aman Berkendara Saat Hujan dari Sat Lantas Polres Banjarnegara

Avatar photo

BANJARNEGARA – Musim hujan sudah tiba, setiap hari hampir dipastikan hujan selalu turun. Ada peribahasa sedia payung sebelum hujan.

Nah sepertinya kita perlu menyiapkan juga beberapa hal sebelum berkendara di musim penghujan ini agar selalu aman dan nyaman.

Kasatlantas Polres Banjarnegara Iptu Mohammad Bimo Seno mengatakan, berkendara atau menyupir saat terang dan saat hujan akan sangat berbeda.

Jalanan yang menjadi licin dan jarak pandang berkurang, membuat pengendara harus ekstra hati-hati.

Nah apabila tidak ingin terjadi hal- hal yang tidak diinginkan dan tiba di tempat tujuan dengan selamat, ada beberapa hal yang perlu kita siapkan.

Di antaranya kesiapan driver / pengemudi dan kesiapan kendaraan. Nah untuk ini Satuan Lalu Lintas Polres Banjarnegara membagikan tips-tips berkendara saat hujan.

1. Peregangan
Melakukan peregangan sebelum berkendara menjadi cara yang cukup bagus agar badan tidak kaku saat mengemudi.

2. Minum air putih
Mengkonsumsi air putih saat berkendara seringkali dihindari para sopir karena akan membuat sopir ingin kencing. Padahal, mengkonsumsi air putih saat menyupir sangat bagus, selain untuk menjaga cairan tubuh dan kesehatan ginjal, juga mampu menjaga konsentrasi pengemudi.

3. Istirahat Saat Lelah / Mengantuk
Memaksakan berkendara saat mengantuk / kelelahan sangat berbahaya ketika berada di jalan raya. Selain membahayakan diri sendiri, juga membahayakan pengguna jalan lain. Sebaiknya mencari rest area terdekat untuk beristirahat terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan.

4. Jaga Jarak dan Kecepatan
Berkendara saat hujan, apalagi saat malam hari membuat jarak pandang menjadi lebih pendek. Tidak jarang muncul kabut apabila di daerah pegunungan. Sangat penting untuk berhati-hati, menjaga kecepatan tidak mengebut, dan menjaga jarak dengan kendaraan di depannya. Apabila diperlukan, menyalakan Fog Lamp, lampu kota dan lampu hazzard akan sangat membantu, termasuk membantu pengemudi di depan dan di belakang anda.

5. Hindari aquaplaning
Aquaplaning biasanya terjadi saat mobil melewati genangan air dengan kecepatan cukup tinggi. Pada saat seperti itu, ban mobil akan kehilangan daya cengkeram pada aspal / permukaan jalan sehingga bisa menimbulkan selip/tergelincir.

Kondisi jalan yang bergelombang di musim hujan akan membuat banyak genangan air. Jadi perhatikan kecepatan dan kestabilan laju kendaraan. Apabila harus mengerem, upayakan dengan halus, pelan dan setir tetap lurus ke depan, jika harus melewati genangan air gunakanlah gigi rendah dan RPM yang stabil.

6. Patuh Rambu Lalu Lintas
Nah yang ini sudah menjadi aturan baku yang harus diikuti semua pengguna jalan untuk selalu mengikuti rambu-rambu lalu lintas agar perjalanan lancar sampai tujuan.

7. Info Bengkel
Ada perlunya menyimpan beberapa nomer montir atau bengkel yang bisa dipanggil sewaktu-waktu apabila mengalami mogok kendaraan atau kendala lainnya.

8. Sedia Payung
Menyediakan payung yang selalu stand by di dalam mobil menjadi langkah kecil yang sangat berguna agar baju kita tidak basah saat keluar atau masuk mobil, bagi kendaraan Roda 2 selalu sediakan jas hujan /mantel disarankan untuk yang model atasan dan celana bukan ponco karena bisa menyebabkan kecelakaan apabila bagian ponco masuk ke roda kendaraan.

9. Cek Tekanan Angin dan Ban
Selain kesiapan dari pengemudi, kita perlu juga cek dari kesiapan kendaraan itu sendiri, salah satunya adalah mengecek tekanan angin dalam ban.

Tekanan angin yang terlalu tinggi akan mengakibatkan ban menjadi keras dan cenderung lebih mudah tergelincir apabila melewati jalan yang licin. Sementara apabila terlalu rendah, ban menjadi terlalu menapak dan membuat bahan bakar lebih boros.

Namun yang paling utama adalah kondisi ban itu sendiri, apabila sudah terlalu tipis sebaiknya perlu diganti agar daya cengkeram ban pada permukaan jalan lebih baik.

10. Cek air dan karet wiper
Peran wiper sangat penting saat hujan, apabila wiper rusak atau tidak berfungsi dengan baik, maka pandangan pengemudi akan terganggu dan sangat membahayakan. Sebelum melakukan perjalanan, cek apakah wiper masih berfungsi bagus dengan cara mencipratkan air ke kaca mobil. Apabila gerakannya tidak lancar, timbul suara berisik, muncul garis air, dan tidak mampu menyeka air dengan baik, maka perlu dilakukan penggantian karet wiper. Selain itu perlu juga mengecek air wiper atau washer agar saat kaca kotor bisa dibersihkan dengan air tersebut.

11. Nyalakan pemanas kaca (defogger) dan AC
Udara di luar kendaraan yang dingin saat hujan berpadu dengan panas mesin dan tubuh penumpang akan menimbulkan embun. Adanya embun ini akan membuat pengemudi kehilangan jarak pandangnya karena tertutup embun.

Ada dua cara menghilangkan embun ini, yaitu dengan AC dan Defogger. Karena itu, pastikan AC dan Defogger dalam kondisi sehat sebelum melakukan perjalanan saat hujan. Untuk kendaraan yang tidak memiliki AC maupun defogger, sebaiknya menyiapkan kain untuk mengelap kaca yang mengembun tersebut secara periodik.

12. Jangan Lupa Berdoa
Berdoa sebelum berangkat menjadi faktor penting demi keselamatan selama perjalanan. Dengan berdoa terlebih dahulu, pengemudi akan memiliki kesiapan lebih baik secara psikologi.

Demikian 12 tips aman dan nyaman berkendara saat hujan. Semoga perjalanan anda lancar, selamat sampai tujuan.

sumber : banyumas.suaramerdeka.com

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kasatlantas Polres Banjarnegara, Satlantas Polres Banjarnegara, Iptu Mohammad Bimo Seno, Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto