SEMARANG, Jateng – Viral di media sosial TikTok jika lift The Park Mall Semarang makan korban pengunjung dengan terjebak di dalamnya.
Sebagai mall baru di Kota Semarang, The Park Mall selalu ramai dikunjungi. Lift menjadi salah satu fasilitas pengunjung untuk mobilitas di mall.
Dalam sebuah video yang viral di TikTok, ada 11 orang terjebak di dalam lift The Park Semarang.
Video yang dibagikan akun @Mampee39, menunjukan suasana panik orang-orang yang terjebak di dalam lift The Park Mall Semarang.
Di jelaskan pula selama terjebak sembari menunggu respon pihak keamanan dan teknisi lift. Ia merasa panik sebab khawatir lift anjlok ke bawah.
Pada narasi yang ditulisakan akun tersbut, menerangkan awalnya ia bersama delapan orang rombongannya naik lift dari lantai parkir P4.
Untuk menuju lanti 3 mall yang ada di bawahnya, ia dan rombongan kemudian menggunakan lift. Namun, ditengah perjalanan lift tiba-tiba terhenti diantara lantai P4 dan lantai 3.
“Jadi kita 8 orang mau jalan2 ke The Park karena mall baru di Semarang dan kebetulan kita dapat parkir di lantai P4. terus kita mau turun ke lantai 3 lewat lift” tulis keterangan dalam akun tersbut.
Akun TikTok tersebut juga menjelaskan jika secara teknis keamanan beban lift masih dalam kondisi standar. Sebab dari kapasitas beban lift 1350 kg atau 19 orang.
“Orang 8 naik lift dengan kita dan milih ke lantai 3 tp tau tau lantai paling atas dan seketika lift turun karena ada om2 dan keluarganya dari lantai P4 ngikut bareng ke lift kita dan keluarga si om memilih lantai 3 jadi kita rombongan pun ikut” lanjutnya.
Total dalam lift tersebut ada 11 orang bersama dalam rombonga lift yang macet dan terjebak di dalamnya.
Suasan panik sebab lift serasa turun seperti jatuh dan kemudian berhenti di tengah perjalanan.
“Pas banget lift mau turun ke lantai 3 turun, tiba2 lift langsung berhenti di tengah2 lantai P4 dan 3 rasanya kayak jatuh gt kita orang 11 panik semua gara2 didalam lift bener bener ga ada sinyal buat minta pertolongan” tulisnya.
Salah satu orang pengunjung yang terjebak kemudian melakukan penggilam emergency call yang ada di dalam fasilitas lift The Park Mall Semarang.
Namun, sangat disayangkan sebab sebagai panggilan darurat dan bahaya kurang direspon cepat pihak mall. Lima menit mereka harus menunggu jawaban paska melakuka emergency call.
“Jalan satu satunya kita minta pertolongan dari emergency call yang ada di lift tapi kurang lebih 5 menit blm ada jawaban setelah itu direspon tu sama teknisinya” lanjut keterangannya.
Kembali disayangkan oleh para pengunjung yang terjebak di lift. Mereka disuruh menunggu teknsi datang dengan cara berpegangan yang kuat. Hal ini tentu semakin menambah panik.
“Kataya suruh pegangan yg kuat dan nunggu dulu sampai teknisinya datang tapi kita menunggu kurang lebih 15 menit nyawa kayak udh ditas ubun2, pengaap bngt gabisa nafas, ga ada udara, panas, panik, takut lift terjun dll, pokoknya campur2” katanya.
Dalam suasana kepanikan, obralan sesama pengunjung untuk mencari cara mmbuka pintu lift dengan sebuah besi atau tongkat.
Hingga akhirnya dari luar lift, teknisi berhasil membuka celah pintu lift yang sempit, sebab lift berhenti bukan di lantai pemberhentian semestinya.
“nunggu emergency call 5 mnt nunggu teknisi 15 mnt ngerjain 10 mnt” terangnya.
Setelah dilakukan pembukaan paksa oleh teknisi, pintu lift terbuka dengan diperintahkan satu persatu keluar dari celah pintu yang sempit dengan cara melompat.
“Akhirnya liftnya bisa dibuka, kita keluar dengan cara lompat kyak gitu. Pokoknya keos abis lah suasananya. Pengunjung lain di luar lift yg ngeliat kita sampe gmn bgt gara2 kita gabisa napas samsek” katanya.
Setelah bisa keluar lift dengan cara melompat, para pengunjung merasa heran sebab dari pihak mall tidak melakukan pertolongan pertama dan tidak ada permohonan maaf manajemen.
Padahal trauma dan sesak napas kekurangan oksigen sangat membuat panik. Terutama butuh air minum untuk bisa membuat tenang.
“disini stlh kita keluar pun g dikasih ataupun ditanyain siapa yang butuh pertolongan pertama oksigen ataupun minum dan lain lain biar kita tenang atau bagaimana dari pihak mall untuk melakukan permintaan maaf secara langsung mengenai tragedi seperti ini” katanya.
Akun tersebut mengaku sangat menyesalkan tak ada respon dan itikad permohonan maaf pihak manajemen The Park Mall Semarang. Cuek tanpa memperhatikan kalutnya pengunjung yang terjebak di lift.
Akun tersebut pun juga mengaku kapok untuk tidak lagi menggunakan lift mall sebab trauma terjebak didalammya ditambah respon yang kurang mengenakan.
“Kita semua kalut bgt disitu, trauma, jengkel, bisa diliat kan tangan adek aku gemeteran saking takutnya, bisa dibayangin selaam stngh jam diruang sempit ga ada oksigen ga lagi2 deh naik lift. Thanks The Park Mall Semarang” katanya.
Di ketahui, unggahan video viral pengunjung The Park Mall terjebak di dalam lift diunggah pada 26 April 2023, dan masih mendapat komentar netizen hingga saat ini.
Video tersebut mendapat 27,9 ribu like, 1451 komentar dan 13,1 ribu kali di forwardkan serta dilakukan penyimpanan 2428 kali.
sumber: suara.com
Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Banjarnegara