SEMARANG, Jateng – Musim mudik musim posko. Begitulah. Pada setiap masa mudik Lebaran, banyak kalangan yang membantu pemudik dengan membuat posko mudik. Di situ para pemudik istirahat untuk memulihkan tenaga, sehingga perjalanan selanjutnya lebih bugar.
Nah, di Kota Semarang ada sebuah posko mudik yang unik dan beda dari yang lain. Karena di sini banyak dipasang tenda-tenda dome ala pendaki gunung atau pecinta alam.
Lokasinya juga keren, ada di bukit Gombel yang bisa memandang Kota Semarang bawah yang gemerlap di waktu malam. Lokasi posko juga persis di tepi jalan Gombel yang menjadi akses utama non tol dari Semarang menuju ke arah Solo dan Yogyakarta.
Posko ini merupakan inisiatif dari berbagai komunitas pecinta alam, pendaki gunung, sukarelawan, serta komunitas-komunitas hobi lainnya yang ada di Kota Semarang dan sekitarnya.
Posko mudik ini mulai dibuka pada Sabtu malam, 15 April 2023 dan akan berlangsung hingga Lebaran. Para relawan yang bergabung saling membantu dengan keahlian mereka masing-masing. Ada yang membuat dapur umum, tim kesehatan, bengkel darurat, serta tim khusus yang membantu pengendara yang mogok di jalur Gombel. Sebab, di jalur tanjakan ini acapkali terjadi kemacetan saat puncak arus mudik. Apalagi jika jalan tol Jatingaleh Semarang macet, arus kendaraan akan dialihkan lewat jalur Gombel ini.
Pemudik yang ingin istirahat di posko Gombel ini disediakan makan dan pemeriksaan kesehatan gratis, toilet, reparasi kendaraan jika mogok, serta bisa menginap di tenda-tenda dome yang disediakan. Kapasitas di posko ini bisa menampung hampir 100 pemudik.
“Ini bermanfaat banget. Kebetulan saya mau ke Solo, tadi lewat sini pas sore. Lumayan mas bisa istirahat, bisa mandi juga tadi dan dapat makan,” kata Widodo, pemudik yang melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Solo, Minggu 16 April 2023.
Walikota Semarang saat datang ke posko ini, mengapresiasi para relawan yang rutin membuka posko mudik untuk membantu saudara-saudara yang melakukan perjalanan mudik Lebaran.
“Alhamdulillah, ini dari teman-teman relawan sudah mendahului membuka posko yang setiap tahun ada di sini. Gombel dipilih karena biasanya banyak orang mudiknya wilayah Solo, Jogja pasti akan melewati daerah Gombel ini. Dan tentu sudah sejak tahun 2015 di sini, teman-teman relawan sangat setia untuk di Gombel ini,” kata Walikota Semarang Hevearita Rahayu.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Semarang juga sudah menyiapkan terkhusus perihal akses kesehatan jika diperlukan, ada dokter dari Dinas Kesehatan akan disiapkan di lokasi jika diperlukan sebagai salah satu upaya dukungan dari pemerintah kota Semarang terhadap para relawan mudik lebaran dan juga para pemudik.
“Semoga tidak ada yang sakit. Tetapi pasti kami siap menerima rujukan. Kami ada rumah sakit daerah Wongsonegoro, kemudian kami ada call center 112 untuk ambulans hebat, selalu berkolaborasinya seperti itu. Mungkin kalau membutuhkan obatan-obatan atau dokter, kami dari Dinas Kesehatan tentunya siap untuk men-support teman-teman di sini,” katanya.
Sumber: viva.co.id
Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Pemkab Rembang, Kabupaten Rembang, Rembang, AKBP Hendri Yulianto, Hendri Yulianto, AKBP Dandy Ario Yustiawan, Dandy Ario Yustiawan, Polda Jateng, Jateng, PoldaJawaTengah, JawaTengah, Polri, Polisi
