REMBANG, Jateng – Tim gabungan dari Polres, Kodim 0720 dan Satpol PP Rembang melaksanakan razia penyakit masyarakat. Sasarannya café karaoke dan warkop.
Seluruh pengunjung termasuk pemandu karaoke (PK) tidak luput dicek identitasnya.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Kudus operasi digelar Sabtu (17/6) malam. Mulai pukul 20.00 sampai 22.30.
Start dari Polres Rembang menuju utara. Petugas gabungan menuju warung kopi di komplek eks Stasiun Rembang.
Dilanjutkan di Kafe California-Cafe Dimensi. Lalu sejumlah warkop di wilayah Desa Mondeteko, Kecamatan Rembang Kota yang disasar. Termasuk Cafe karaoke Republik dan G & B. Tidak kesampingkan selama perjalanan jika mendapati pelanggaran juga dalam pengawasan.
”Di warkop eks Stasiun mendapati miras. 1 botol kilin dan 1 eskan miras oplosan,” kata Kepala Satpol PP Rembang Sulistiyono melalui penyidik pegawai negeri sipil (PPNS), Karnen kepada Jawa Pos Radar Kudus.
Baca Juga : Kisah Pilu Korban Kebakaran di Gunem Rembang: Rumah Ludes, Uang Rp 68 Juta Ikut Hangus, Hanya Pasrah
Sebelum lebaran warkop di komplek eks Stasiun sudah pernah kena razia. Dan Sabtu malam lagi-lagi terjaring razia.
Karnen menjelaskan miras dengan kandungan alkohol di atas 5 persen tidak diperbolehkan. Dan itu sudah disampaikan berkali-kali. Namun pelanggaran masih saja dilakukan. Dan pelaku usaha membandel. Meskipun sebelum kegiatan mereka sudah diingatkan. Fakta dilapangan menjual miras terangan-terangan.
”Karena berulang-ulang pelanggaran ada penanganan khusus di komplek eks Stasiun Rembang. Kita lihat perkembanganya, kalau tidak berubah di tipiringkan,” tegasnya.
Di lapangan pelanggan minum secara terang-terangan. Terkait minumanya dari mana pihak petugas gabungan belum minta keterangan.
Tetapi dari hasil info yang diterima Satpol PP membeli dari sebuah toko yang menyediakan dan punya izin. (aslama)
Sumber: radarkudus.jawapos.com
Polres Rembang, Kapolres Rembang, AKBP Suryadi, Kabupaten rembang, Pemkab Rembang, PolisiNgajiPolisiNyantri, SeduluranSaklawase, Polres Sukoharjo, Polda Jateng, Jateng, Polres Humbahas, AKBP Hary Ardianto, Polda Sumut, Polres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Polda Kalteng