SUKOHARJO, Jateng – Pemerintah Kabupaten Sukoharjo melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan menggelar Sukoharjo Expo 2023 di Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah yang digelar pada Jumat-Senin (7-10/7/2023).
Hadir secara langsung dan membuka acara pada Jumat (7/7/2023) malam, Bupati Sukoharjo Etik Suryani serta dihadiri perwakilan dari Kementerian Koperasi dan UMKM.
Bupati menyampaikan, Kabupaten Sukoharjo berada di Provinsi Jawa Tengah dan merupakan kabupaten terkecil kedua setelah Kabupaten Kudus.
Sukoharjo juga dikenal sebagai kota tekstil, karena terdapat industri-industri besar di bidang tekstil.
Di antaranya PT Sritex, PT Dan Liris, PT Batik Keris, Panca Bintang, dan Dunia Tex. Saat ini ekspor yang dilakukan Kabupaten Sukoharjo sudah mencapai ke 72 negara, yang mana hasil ekspor setiap tahunnya kurang lebih menghasilkan $ 778 juta.
“Kabupaten Sukoharjo juga memiliki produk-produk unggulan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang cukup membanggakan, antara lain: mebel kayu, mebel rotan, batik, kaca grafir, tatah sungging, gitar, gamelan, shuttlecock, jamu tradisional, lurik, sarung goyor dan industri alkohol,” ucapnya saat membuka acara.
Menurutnya, saat ini Kabupaten Sukoharjo mendapat kepercayaan dari Kementerian Koperasi dan UMKM untuk membangun rumah produksi bersama factory sharing di Desa Trangsan Kecamatan Gatak.
“Semoga pembangunan rumah produksi tersebut dapat berjalan lancar dan tepat waktu, sehingga dapat bermanfaat bagi para pengrajin rotan di Desa Trangsan Kecamatan Gatak,” ucapnya.
Etik menuturkan, dalam rangka peringatan hari jadi ke-77 Kabupaten Sukoharjo ke-77, melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan menyelenggarakan kegiatan untuk mendukung UMKM melalui penyelenggaraan kegiatan Sukoharjo Expo 2023.
“Expo ini diikuti mulai dari kementerian, BUMN, BUMD, dan kabupaten atau kota lainnya. Oleh karena itu saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaran kegiatan Sukoharjo Expo 2023 ini,” jelasnya.
Dia berharap, mudah-mudahan dengan kegiatan ini, dapat mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia, khususnya di Kabupaten Sukoharjo, dengan mengangkat kembali kearifan lokal hasil budaya dan produk unggulan. Serta sekaligus untuk membudayakan mencintai produk dalam negeri yang berkualitas.
“Kepada semua pihak terkait, saya berharap semua bisa memberikan kontribusi positif sesuai bidang tugasnya masing-masing dalam rangka mendorong pertumbuhan perekonomian di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sukoharjo,” ucapnya.
Hal itu agar tercipta banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat. Selain itu Etik berharap agar kegiatan Sukoharjo Expo ini, dapat menjadi agenda tahunan untuk memperkuat kolaborasi antara inovator industri kreatif, pemerintah, dan masyarakat. (aslama)
Sumber: jateng.tribunnews.com
Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kapolres Rembang, AKBP Suryadi
