BANJARNEGARA – Menjelang berakhirnya tahun 2022, Polres Banjarnegara menggelar Konferensi Pers akhir tahun 2022 di Aula Samgraha Marga Rupa Mapolres Banjarnegara, Sabtu 31 Desember 2022.
Pada kegiatan tersebut diungkapan situasi Kamtibmas, kasus menonjol yang diungkap, inovasi dan Prestasi Polres Banjarnegara.
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto SIK, MH mengatakan, sejak bulan Januari hingga 20 Desember 2022 Polres Banjarnegara telah mengungkap 104 kasus kejahatan dari 164 kasus yang dilaporkan dengan tersangka sebanyak 120 orang, sedangkan kasus narkoba yang berhasil diungkap sebanyak 22 kasus.
“Kejahatan yang dilaporkan didominasi oleh pencurain dengan pemberatan sebanyak 41 kasus, kemudian disusul pencurian sepeda motor sebanyak 35 kasus, penipuan 12 kasus, pencurian biasa 9 kasus, persetubuhan terhadap anak dibawah umur 8 kasus, cabul terhadap anak dibawah umur, penggelapan, curanmor roda emapat masing-masing 5 kasus, pengeroyokan 4 kasus, perjudian 3 kasus, penganiayaan 3 kasus,” katanya saat konferensi pers.
Selain itu, kasus pembunuhan, migas, pencurian ringan, kekerasan terhadap anak dibawah umur, kdrt masing-masing dua kasus.
“Anirat, 360 KUHP, curas dengan sajam, pengerusakan, penelantaran terhadap anak dibawah umur, persetubuhan, prostitusi, cyber crime, ilegal logging, ilegal mining, uang palsu, uu perlindungan konsumen, pornografi, penganiayaan ringan masing-masing 1 kasus,” ucapnya.
Adapun situasi Kamseltibcarlantas, lanjut Kapolres, pelanggaran lalu lintas selama tahun 2022, tilang sebanyak 6.662 kali, teguran 8.078 kali, briva (terkonfirmasi pembayaran lewat atm) 6.662 kali, etle 1.423 kali dan mobile sigap 25.104 kali.
“Adapun kejadian laka lantas sebanyak 595 kejadian, dengan korban meninggal dunia 85 orang, luka ringan 666 orang dan kerugian material rp 499.700.000”, bebernya.
Sementara kejadian bencana alam, kata Kapolres, selama tahun 2022 ada kurang lebih 50 kejadian, 34 kali tanah atau tebing longsor, 3 kali angin ribut atau putting beliung, 2 kali banjir, bencana alam lainya 4 kali, bencana non alam 4 kali dan bencana non alam lainya 3 kali.
“Namun demikian secara umum situasi kamtibas Banjarnegara aman dan kondusif,” pungkasnya.