Berita  

Seorang Emak-emak Tewas Usai Motor Dikendarai Tabrakan di Sukoharjo

Avatar photo

SUKOHARJO — Seorang wanita paruh baya pengendara sepeda motor meninggal dunia usai terlibat kecelakaan dengan dua pelajar di bawah umur yang juga mengendarai sepeda motor, Selasa (12/12/2023) pagi. Kecelakaan lalu lintas “adu banteng” itu terjadi di Jl. Sidoluhur, Cemani atau tepatnya di timur PT Konimex RT 005/RW 015 Cemani, Grogol, Sukoharjo.

Akibat kecelakaan tersebut wanita paruh baya tersebut meninggal dunia.

Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Betty Nugroho, melalui Kanit Gakkum, Ipda Guntur Setiawan, mengatakan kecelakaan tersebut berlangsung pada pukul 06.20 WIB. Peristiwa tersebut bermula saat korban, Rini Setyowati, 56, mengendarai sepeda motor Yamaha Aerox AD 4278 JH berjalan dari arah timur ke arah barat. Sementara dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda Supra nopol AD 3897 O yang dikendarai oleh dua pelajar berinisial M, 14 warga, Grogol berboncengan dengan rekannya, F, 14.

“Sesampainya di TKP diduga pengendara Yamaha Aerox berjalan terlalu ke kanan melewati as jalan, sehingga bertabrakan dengan Honda Supra yang berjalan dari arah berlawanan,” jelasnya.

Akibat kejadian itu, Rini yang merupakan warga Joyotakan RT 004/RW 006 Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan, Solo, meninggal dunia. Korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit lantaran mengalami cidera berat pada kepala, kaki, tangan dan telinga.

Sementara kedua pelajar tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Kustati Solo. M mengalami luka sobek pada dagu, bibir, dan lutut. Sementara pembonceng, F, 14 mengalami luka pada pelipis kanan.

Kecelakaan ini menambah panjang daftar kasus kecelakaan yang terjadi di Sukoharjo sepanjang 2023. Satlantas Polres Sukoharjo mendata sedikitnya ada sekitar 1.200 kasus kecelakaan yang terjadi dalam kurun waktu Januari-Agustus 2023. Sekitar 80 korban meregang nyawa dalam kejadian tersebut.

Sementara itu, berdasarkan data 2022, angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sukoharjo mencapai 1.503 kejadian. Korban meninggal dunia ada 119 jiwa, luka ringan mencapai 1.344 orang, dan luka berat sebanyak dua orang. Angka ini membuat Sukoharjo masuk sebagai peringkat kelima se Jawa Tengah, dalam data jumlah kecelakaan lalu lintas terbanyak hingga kini.

Kasatlantas AKP Betty Nugroho mengatakan angka kecelakaan tersebut menjadi keprihatinan bersama, terlebih korban terbanyak didominasi usia produktif bahkan pelajar. Satlantas terus berupaya menggandeng stakeholder lainnya guna mengurangi angka kecelakaan.

 

Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo Sigit, AKBP Sigit, Kabupaten Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo