SEMARANG, Jateng – Satpol PP Kota Semarang menertibkan sekitar 40 pedagang kaki lima (PKL) liar nekat berdagang di seputaran Lapangan Pancasila atau Simpang Lima Semarang pada Jumat (28/4).
Kasat Pol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto bersama anggotanya menertibkan para PKL berdagang minuman, makanan ringan dan lainnya karena mereka berdagang di area wisata dilarang untuk berdagang.
Fajar menegaskan, kawasan seputar Simpang Lima ini sudah sejak beberapa tahun lalu memang menjadi daerah larangan untuk berdagang.
“Disitu tidak boleh ada pedagang. Kawasan larangan. Hanya murni untuk wisata,” tegas Fajar.
Penertiban kali ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari aduan masyarakat yang merasa gerah dengan banyaknya pedagang di area lapangan.
“Kebetulan kita dapat perintah dari bu Walikota Semarang untuk cek dan hasilnya luar biasa banyak,” bebernya.
Fajar menerangkan untuk kawasan integrasi Simpang Lima, Jalan Pahlawan dan Jalan Imam Barjo merupakan daerah larangan untuk berdagang.
“Daerah ini harus steril. Kalau nekat dagang, Satpol PP punya wewenang menindak. Silahkan dagang di tempat yang telah disediakan seperti di Shelter pinggiran Simpang Lima yang tepi jalan dan depan Taman Indonesia Kaya,” ungkapnya.
Salah seorang pedagang yang enggan memberikan identitasnya mengaku telah membayar sejumlah uang kepada oknum agar bisa berdagang di area tersebut. Bahkan sebenarnya mereka mengetahui jika area tersebut memang dilarang untuk berdagang, namun tetap nekat.
“Ya tahu kalau tidak boleh untuk dagang tapi kita dikoordinir dan bayar Rp15 ribu ke salah satu orang yang koordinir agar bisa berdagang,” kata pedagang tersebut.
Sumber: rmoljawatengah.id
Polres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Demak, Pemkab Demak, Kabupaten Demak, Demak, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Semarang, Polres Semarang, Polres Batang, Pemkab Batang, Kabupaten Batang, Batang, Polres Pati, Pemkab Pati, Kabupaten Pati, Pati, Polres Rembang, Kabupaten Rembang, Pemkab Rembang, Rembang, Kalbar, Polda Kalbar, Kalimantan Barat, Polda Kaltara, Kaltara, Kalimantan Utara, Polres Pangandaran, Pangandaran
