Berita  

Sambut Pergantian Tahun dengan Doa Bersama

Avatar photo

Salatiga – Ratusan jamaah mengikuti doa bersama akhir tahun 2022 dan menyambut tahun baru 2023. Penjabat Wali Kota Salatiga Drs. Sinoeng N Rachmadi, MM., Sekretaris Daerah, segenap Forkopimda, ketua MUI dan Kyai turut dalam mujahadah yang dilaksanakan di Aula Kaloka Gedung Setda Lantai 4, Sabtu (31/12).

Sebelum mujahadah doa akhir 2022 dilaksanakan khotmil Quran sebanyak 220 oleh JMQH dan JQHNU. KH Maslihidin Yazid Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Giri Salatiga berkenan memimpin mujahadah yang dilanjutkan doa oleh para kyai.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pentasyarufan ZIS periode bulan Desember 2022 kepad a110 Mustahik, paket logistik keluarga JMQH (Jam’iyah Mudarosatil Qur’an Lil Hafidzat) 16.500.000.

Sinoeng dalam sambutan menyampaikan laporan kondusifitas dalam menjaga proses pelaksanaan perayaan ibadah Natal.

“Keberhasilan tersebut tidak lain karena doa dan restu para kyai semua. Potensi terjadinya resensi perang Ukraina masih ada. PPKM akibat covid-19 sudah dikurangi namun pemerintah Kota Salatiga akan tetap melayani vaksin ke-4 bagi lansia”, ungkap Pj Wali Kota.

“Saya mewakili laporan BAZNAS Kota Salatiga, menyampaikan terima kasih kepada pada donatur dan muzakki yang telah menyalurkan zakat, infak dan sedekah melalui BAZNAS. Alhamdulillah Kota Salatiga aman dari musibah, namun sebagai wujud syukur kita turut mengirim relawan dan donasi ke Cianjur dan Pati yang beberapa waktu lalu terkena musibah. Bahkan Semarang hari ini banjir, Salatiga juga kirim relawan untuk memberikan turut membantu melakukan pengurugan beberapa tanggul yang jebol,” tambah Sinoeng.

“Yang paling ditakuti orang barat adalah ketiadaan yaitu kematian. Bagi kita tidak kematian adalah awal dari keabadian. Malam dan siang dijadikan Allah bergantian terus menerus namun dengan pengalaman yang berbeda. Supaya apa pergantian tersebut agar bersyukur. Pengalaman tersebut dibuat beragam agar kita mengenal Allah dengan segala sifatnya,” Ketua MUI mengawali tausiyah.

“Waktu adalah properti yang paling privat, udara, gas, ruang, ide, ruang dan semua berbagai kecuali satu yaitu waktu. Tidak mungkin kita berbagi waktu dengan orang, tapi waktu itu mudah tercuri jika kita menunggu esok dan menunda. Setiap pergantian tahun bagi saya sesuatu yang menyedihkan. Banyak orang merayakan pergantian tahun, padahal sesungguhnya pergantian tahun itu adalah pengurangan jatah usia. Maka seharusnya yang dilakukan kita adalah mensyukuri masih diberikan kesempatan oleh Allah,” lanjutnya.

#Polres salatiga, #Polres Demak, #Polres Pati, #Polres Banjarnegara, #Banjarnegara, #Polres Semarang, #Polres Batang, #Polrestabes Semarang, #Polres Mempawah, #Polres Pangandaran, #Polres Lamandau, #Polda Jateng, #Polda Jabar, #Polda Kalbar, #Polda Kalteng