Kota Malang – Pencegahan kanker serviks menjadi perhatian serius di Kota Malang. Ribuan pelajar yang duduk di kelas 9 SMP akan diberikan vaksinasi Human Papilloma Virus (HPV) sebagai langkah pencegahan sejak dini bagi remaja perempuan.
Polresta Malang Kota memberikan peran penuh terhadap gerakan vaksinasi HPV bagi remaja perempuan di Kota Malang. Aksi nyata ini dengan menggandeng Dinas Kesehatan serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang.
Rapat koordinasi untuk mematangkan percepatan vaksinasi HPV pun digelar bersama Dinas Kesehatan serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang di Kantor Dinas Kesehatan, Kota Malang, Senin (16/12/2024).
Wakapolresta Malang Kota AKBP Adhitya Panji Anom menyatakan bahwa percepatan vaksinasi HPV bagi pelajar SMP di Kota Malang merupakan inisiasi dari Kapolresta Malang Kombes Pol Nanang Haryono
“Bahwa kegiatan ini awalnya diinisiasi oleh Bapak Kapolresta Malang Kombes Pol Nanang Haryono. Karena beliau ingin memberikan konstribusi positif, khususnya bagi kaum perempuan,” ujar Adhitya kepada wartawan, Senin (16/12/2024).
Adhitya menambahkan koordinasi lintas sektoral bersama instansi terkait terus dilakukan untuk mewujudkan percepatan vaksinasi HPV bagi pelajar perempuan usia 15 tahun atau duduk di bangku kelas 9 SMP.
Pihaknya pun bersyukur aksi nyata dalam pencegahan kanker serviks ini mendapatkan respon positif dari instansi terkait. Dengan menggelar rapat koordinasi demi mewujudkan target percepatan vaksinasi HPV sebagai langkah pencegahan kanker serviks sejak dini.
“Kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan dinas sektoral, baik dari Dinkes, Dikdik, Kominfo maupun Kemenag. Penyampaian Bapak Kapolresta ini ternyata disambut baik untuk bisa melakukan vaksinasi HPV bagi 6.200 siswa SMP di Malang Kota,” kata Panji Anom.
Adhitya membeberkan bahwa vaksinasi HPV akan ditempatkan di seluruh kecamatan yang ada di Kota Malang dalam pekan ini. Tenaga medis yang dibutuhkan telah disiapkan untuk mensukseskan pelaksanaan vaksinasi.
“Akan ada 6.200 siswi SMP di Kota Malang yang diberikan vaksinasi HPV. Pelaksanaan akan digelar serentak di 5 kecamatan. Untuk launching digelar di SMP Negeri 3 Kota Malang dalam pekan ini,” bebernya.
Adhitya juga menyebut gerakan vaksinasi HPV bagi pelajar SMP kelas 9 atau usia 15 tahun di Kota Malang ini merupakan yang pertama di Jawa Timur.
“kegiatan akan memberikan manfaat besar bagi kaum perempuan dan ini merupakan yang pertama di Jawa Timur,” sebutnya.
Sosialisasi akan dilakukan dengan melibatkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, komite sekolah dan stakeholder lain sebelum pelaksanaan vaksinasi.
“Kami yakin dari program positif ini, akan banyak dari pelajar yang ingin untuk bisa berpatisipasi,” tegasnya.
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif menambahkan pihaknya sangat mengapresiasi langkah Kapolresta Malang Kota Kombes Nanang Haryono dalam mewujudkan percepatan vaksinasi HPV bagi remaja perempuan atau pelajar usia 15 tahun demi pencegahan kanker serviks.
“Jadi ini diinisiasi oleh Bapak Kapolresta Malang Kota untuk menjadi atensi kepada perempuan. Dengan langkah pencegahan kanker leher rahim melalui vaksinasi HPV,” imbuh Husnul.
Bukan hanyan menginisiasi, lanjut Husnul, Kapolresta Malang Nanang juga mendorong pelaksanaan vaksinasi HPV dapat dilaksanakan secara terintergrasi dan berkolaborasi bersama instansi terkait.
“Sehingga dari inisiasi beliau (Kapolresta Malang Kota) kami menindaklanjuti bagaimana formalisasinya. Dan Alhamdulillah, Kota Malang bisa menjadi yang pertama untuk melaksanakan launching vaksinasi HPV usia 15 tahun,” ungkap Husnul.
sumber: detikjatim
Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Kepolisian Resor Makota, Polisi Makota, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Kapolresta Makota, Nanang Haryono, Kombes Nanang Haryono, Makota