LOMBOK TIMUR – Polri khususnya di Divisi Humas Polri mengadakan program yang dibuat yaitu quick wins yang bertujuan untuk menambah kepercayaan kepada Polri. Selain menambah kepercayaan tentu juga menambah pengetahuan kepada masyarakat salah satunya kegiatan kontra radikal.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari mulai hari rabu, hingga hari jumat, 25 Januari 2023. Kontra radikal ini dihadiri oleh Ketua tim yaitu Kombes Pol. Dr. Nurul Azizah, S.I.K., M.Si (Kabag Penum Ro Penmas Divhumas Polri), Kapolres Lotim yaitu AKBP Hery Indra Cahyono, S.H., S.I.K., M.H, AKBP Gatot Hendra H, S.H., M.Si (Kasubbag Berita Bag Penum Ro Penmas Divhumas Polri), Iptu Dwi Restra W, S.I.Kom (PS. Kurmin Bag Penum Ro Penmas Divhumas Polri), kemudian M. Nasir Abbas (narasumber dan mitra Polri), dan Lotim Mustafa, S.Sos sebagai kepala Bakesbangpoldagri.
Dalam penyampaian Kapolres menjelaskan bahwa Lotim terdapat 21 kecamatan dan 254 kelurahan dan desa yang siap melaksanakan pilkades pada tanggan 15 Maret 2023.
“ Lotim terdiri 21 kecamatan dan 254 kelurahan dan desa dimana pada tanggal 15 Maret 2023 akan dilaksanakan pilkades, agar seluruh instansi tetao melaksanakan koordinasi “.
Ketua tim Kombes Pol. Nurul Azizah mengatakan, pelaksanaan kegiatan kontra radikal dilaksanakan bersama-sama dengan pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa dan lainnya.
Adapun kegiatan kontra radikal ditujukan kepada masyarakat umum yang rentan akan informasi dan dengan mudah terpengaruh oleh radikalisme.
Narasumber M. Nasir Abbas menyebutkan jika terorisme diakibatkan karena kuranvnya pengetahuan yang menjadi penyebab aksi terorisme.
Radikalisme merupakan paham yang menginginkan perubahan atau oembaharuan sosial dan politik dengan kekerasan.
