BANJARNEGARA, Jateng – Polres Banjarnegara Jawa Tengah bersama sukarelawan masih terus melakukan upaya pencarian korban dukun pengganda uang Mbah Slamet.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Iqbal Alqudusy mengatakan proses pencarian ini merupakan tindak lanjut atas keterangan baru yang disampaikan Mbah Slamet. Iqbal mengungkapkan kebenaran dari keterangan Mbah Slamet itu harus dibuktikan dengan melakukan proses pencarian.
Dia menyebut personel Polres Banjarnegara melakukan pencarian korban bersama sukarelawan dengan cara manual
“Proses pencarian dilakukan dengan cara manual dan dibantu dengan alat berat,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (15/4).
Iqbal menyampaikan polisi sejauh ini telah menerima laporan 28 orang hilang yang berkaitan dengan kasus dugaan pengganda uang ini. Sebanyak 28 orang hilang tersebut dalam 22 laporan yang diterima di Posko DVI di Polres Banjarnegara.
“22 laporan itu, ada enam di antaranya melaporkan kehilangan dua orang,” ucapnya.
Sebelumnya, polisi dan sukarelawan telah menemukan 12 orang yang terkubut di kebun milik Mbah Slamet yang berada di Dusun Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara.
sumber: genpi.co
Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Pemkab Rembang, Kabupaten Rembang, Rembang, Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kodya Semarang, Semarang, Polres Semarang, Polda Jateng, Jateng, Polda Jawa Tengah, Jawa Tengah, Polri, Polisi