Semarang – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka disebut-sebut mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polda Jateng. Terkait hal itu, Polda Jateng memastikan jika kabar tersebut hoax.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu menyampaikan belum ada pendaftaran SKCK atas nama Gibran.
“Sampai saat ini belum ada SKCK yang dibuat di Polda Jawa Tengah untuk yang bersangkutan (Gibran). Kalau memang ada berita bahwa beliau sudah buat SKCK itu hoaks,” kata Satake saat ditemui di kantornya, Semarang, Kamis (19/10/2023).
Tidak hanya di Polda Jateng, Satake juga menyebut belum ada pendaftaran pembuatan SKCK atas nama Gibran Polresta Surakarta. Meski begitu, dia menyebut SKCK bisa diterbitkan dalam sehari asal seluruh persyaratan sudah dilengkapi.
“Tadi juga saya sempat tanya di wilayah Solo juga tidak ada,” jelasnya.
“Ya kalau dibuat bisa sehari jadi,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming raka membantah dirinya sudah mengurus SKCK di Polda Jateng. Bahkan Gibran juga meminta media untuk memastikan sendiri ke Polda Jateng.
“Golekono aku ngurus SKCK neng ngendi, cek neng Polda, telepon Polda apa Gibran ngurus SKCK, ngono ya (cari saja saya ngurus SKCK di mana, cek di Polda, telepon Polda apa Gibran ngurus SKCK, gitu ya),” kata Gibran saat ditanya wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (19/10/2023).
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menegaskan bahwa dirinya tidak ke mana-mana dan tetap berada di Solo.
“Bikin SKCK neng ngendi (di mana), wong aku neng kene terus no kok (saya di sini terus),” imbuhnya.
Seperti diketahui, SKCK menjadi syarat pendaftaran capres/cawapres. Hingga saat ini, sudah dua pasangan yang sudah mendaftar yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Sedangkan, bacapres dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto belum mengumumkan siapa sosok bacawapres yang akan mendampinginya. Sebagai informasi pendaftaran capres/cawapres berlangsung tanggal 16-25 Oktober 2023.
Hingga saat ini, nama yang santer diisukan menjadi cawapresnya adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, dan Gibran. Di tengah isu itu, Erick Thohir dan Yusril diketahui sudah membuat sejumlah syarat yang diperlukan untuk mendaftar sebagai cawapres.
Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Ajun Komisaris Besar Polisi Suryadi, Polres Pati, Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Polres Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Polres Sragen
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
