Polda Jateng Tertibkan Tradisi Menerbangkan Balon Udara di Kab. Wonosobo

Avatar photo

SEMARANG – Dinilai bisa mengganggu dunia penerbangan, Polda Jawa Tengah mengawasi tradisi menerbangkan balon udara saat lebaran khususnya di Kabupaten Wonosobo.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, tahun lalu pihaknya mendapatkan aduan dari wilayah Lampung terkait balon udara yang disinyalir dari Kabupaten Wonosobo.

Ia meminta tradisi ini ditertibkan sehingga tidak menggangu masyarakat termasuk jalur lalu lintas penerbangan.

“Lebaran kemarin (tahun 2022) Ada laporan balon yang terbang dari Jawa Tengah terbang jauh tidak terkendali dan jatuh di wilayah Lampung,” ujarnya dalam keterangan tertulis di Surakarta, Jumat (21/4/2023) malam.

Selain itu, ada laporan yang menyebut balon tradisional yang diterbangkan warga juga jatuh di salah satu bandara.

Hal ini disebutnya amat membahayakan penerbangan sehingga perlu ditertibkan.

Ia pun menugaskan personelnya untuk melakukan patroli dan koordinasi dengan Forkompinda.

“Warga ada yang membuat balon secara mandiri, itu yang perlu diwaspadai.

Jangan sampai tidak termonitor dan lakukan pencegahan,” jelasnya.

Namun, bila pembuatan balon terbang itu merupakan bagian dari lomba yang diadakan secara resmi balon itu agar diikat dengan tali.

Begitupun soal pengawasan harus ketat hanya boleh dalam perlombaan.

“Budaya menerbangkan balon itu meresahkan karena sering tidak terkendali arahnya dan membahayakan penerbangan,” jelasnya.

Di sisi lain, Kapolda meminta pengamanan sholat idulfitri dan perayaan lebaran di Jawa Tengah dilakukan secara all out.

Pengamanan tersebut tidak hanya pada lokasi pelaksanaan sholat Ied saja tetapi juga lalu lintas dan parkir kendaraan para jamaah yang mengikuti sholat Id.

“Waspadai juga pengaturan rute, lalu lintas, dan parkir kendaraan pada pelaksanaan sholat,” terangnya.

Ia meminta jajaran melakukan rekayasa bila terjadi kemacetan arus atau penumpukan massa menuju tempat-tempat wisata.

Personel harus mengantisipasi potensi-potensi gangguan Kamtibmas.

“Kita kedepankan upaya persuasif agar perayaan Lebaran dapat dirasakan betul oleh masyarakat,” tandasnya.

sumber : Tribuntoraja.com

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Pemkab Rembang, Kabupaten Rembang, Rembang, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kodya Semarang, Polres Batang, Kabupaten Batang, Pemkab Batang, Batang, Polres Pati, Kabupaten Pati, Pemkab Pati, Pati, Polres Demak, Kabupaten Demak, Pemkab Demak, Demak, Polda Jateng, Jateng, PoldaJawaTengah, JawaTengah, Polri, Polisi, Kalbar, Polda Kalbar, KalimantanBarat, Polda Kaltara, Kaltara, Kalimantan Utara, Polres Pangandaran, Pangandaran, OKC 2023, Ops Ketupat Candi 2023, Operasi Ketupat Candi 2023