DEMAK – Tol Semarang-Demak sesi dua akan tetap dibuka secara gratis sembari menunggu Surat keputusan (SK) penetapan tarif.
Diketahui sebelumnya, Tol Semarang-Demak sesi dua dibuka secara fungsional untuk nataru dari tanggal 22 Desember sampai 2 Januari.
Akan tetapi PT PP Tol Semarang Demak akan tetap membuka tol sesuai dengan intruksi dari Kementerian PUPR.
Humas PT PP Tol Semarang Demak, Robby Sumarna mengatakan akan membuka tol Semarang Demak sembari menunggu tarif yang ditentukan dari pemerintah.
“Sebelumnya kan tol direncanakan akan tutup kembali tanggal 2 Januari, tapi intruksi Kementrian PUPR untuk dibuka kembali menunggu SK penentuan tarif,” kata Robby, Selasa (3/1/2023).
Dia menyampaikan bahwa biasanya SK penetapan tarif bisa keluar pada minggu ini.
“Kalau biasanya satu minggu bisa keluar, yah sekirnya tanggal 15 Januari 2023,”jelasnya.
Diketahui adanya Jalan tol sepanjang 16 kilometer ini sangat membantu mengurangi kemacetan di jalur Pantura.
Selain itu, dengan menggunkan Tol Semarang Demak bisa mempersingkat perjalanan.
Selama nataru, ribuan kendaraan sudah melalui jalan tol Semarang Demak.
Sebelumnya Tol Semarang juga sempat dioperasikan secara fungsional untuk membantu mengurai macet Pantura saat pembangunan jembatan Wonokerto.
Sempat ditutup sebentar untuk perbaikan atau finishing sebagai hasil evaluasi uji layak fungsi (ULF) pada 15 Desember 2022. Setelah itu, dibuka lagi per 22 Desember 2022 untuk nataru hingga 2 Januari 2023, dan ini dibuka sembari menunggu SK penetapan tarif.
