Luar Biasa, Aipda Rahmat Adi Pamungkas Sukses Beternak Ayam Petelur

Avatar photo

TEMANGGUNG – Polisi Go Talen. Memelihara ayam menjadi kegemaran Aipda Rahmat Adi Pamungkas.

Karenanya, di sela-sela sesibukkannya sebagai abdi negara, ia sempatkan diri untuk memelihara ayam. Rahmat pun masuk Polisi Go Talen.

Tidak sangka, berawal dari hobinya itu, ia sukses menjadi peternak ayam petelur, dan masuk daftar Polisi Go Talen.

“Ya, sejak dulu saya senang memelihara ayam. Selain asyik, memelihara ayam juga menghasilkan. Sehingga terbesit untuk mengembangkan usaha ayam petelur,” katanya.

Anggota Satlantas Polres Temanggung itu, mengaku, usaha ayam petelur ia jalani sejak tahun 2014.

Dengan dibantu keluarganya, ia memanfaatkan pekarangan yang ada di belakang rumahnya yang berlokasi di Gegunung RT 01 RW 01 Balerejo Tlogomulyo Temanggung.

”Saat ini baru ada satu kandang dengan jumah ayam sebanyak 1000 ekor,” katanya.

Untuk bibit ayam, menurutnya, ia datangkan dari Jawa Timur. Pada saat datang ayam masih berusia 13 minggu.

Maka, untuk memanen hasil telurnya, ia pun harus rela menunggu sampai ayam berusia 20 pekan.

”Harus sabar menunggu dan tetap setia memeliharanya. Namun ketika mulai masuk umur, kita tinggal menikmati hasilnya,” kata dia.

Rahmat mengaku, setiap hari ia bisa memanen telur sekitar 50 kilo gram.

“Pemasaran mudah, karena telur kita kirim atau pasok ke warung-warung. Mereka sudah siap menampung,” terangnya.

Meski demikian, kata dia, pahit getir beternak telur juga ia rasakan. Sebab, menurutnya, kadang kali kesehatan ayam terganggu, sehingga produktivitas menurun.

Selain itu, harga telur juga turut anjlok.

”Dalam beternak ada masa di mana ayam produksi telur normal dan harga naik. Namun ada juga masa produksi telur turun dan harga turun. Di situ mental peternak diuji,” katanya.

Tetapi hal itu, menurutnya bukan sebuah halangan untuk terus berusaha. Karena kata dia, semua bisnis dan usaha itu pasti ada resiko masing-masing.

”Terpenting kita bisa mengatasi dan mencari solusinya,” kata dia.

Terpenting bagi Rahmat, adalah dukungan dari instansi kepolisian tempatnya bekerja. Menurutnya, pimpinan Polres Temanggung sangat mendukung usahanya itu.

”Yang penting tidak mengganggu dalam berdinas. Sehingga tatkala tugas dinas, aktivitas mengurus ayam dilakukan oleh istri,” katanya.

Apalagi, kata dia, menjadi anggota kesatuan Kepolisian Negara Rebuplik Indonesia (Polri) sudah menjadi cita-citanya sejak kecil.

Karena itu, meski menjalankan usaha berternak ayam petelur, ia tetap mengutamakan tugas kesatuan.

Untuk saat ini, ia berharap, usaha dalam beternak tersebut diberi kelancaran. Sehingga bisa untuk menambah income keluarga dan persiapan hari tua.

sumber : suaramerdeka.com

 

#POLDA JATENG, #JATENG, #JAWA TENGAH, #HUMAS POLRI, #DIVHUMAS, #POLRI, #PRESISI, #KAPOLDA JATENG, #IRJEN POL AHMAD LUTHFI, #IQBAL ALQUDUSI, #BIDHUMAS POLDA JATENG, #POLRESTABES SEMARANG, #POLRES REMBANG, #POLRES DEMAK, #POLRES BANJARNEGARA, #PEMKAB BANJARNEGARA, #KABUPATEN BANJARNEGARA, #BANJARNEGARA #POLDA KALBAR, #POLDA KALIMANTAN BARAT