SUKOHARJO, Jateng – Kabupaten Sukoharjo panen gabah dengan kualitas bagus pada periode Januari-Mei 2023.
Hasil panen dengan kualitas yang bagus membuat harga gabah naik hingga Rp 5.300 hingga Rp 5.400 per kilogram.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Bagas Windaryatno menyampaikan, harga tersebut lebih tinggi dibanding HET yang ditetapkan pemerintah pusat dengan harga Rp 5.000 per kilogram.
“Tingginya harga gabah tersebut mengingat kualitas gabah di Kabupaten Sukoharjo sangat bagus dibandingkan daerah lain,” ungkapnya, Jumat (12/5/2023).
Bagas menyampaikan, hasil panen petani di Kabupaten Sukoharjo dibutuhkan untuk memenuhi stok pangan nasional, terlebih yang dihasilkan tersebut berkualitas baik.
Bahkan, dari panen tersebut membuat Kabupaten Sukoharjo mempunyai stok gabah berkualitas baik dan jumlah sangat berlimpah. Bahkan petani menyambut baik harga tersebut.
“Untuk saat ini panen masih pada berlangsung di beberapa titik di Kabupaten Sukoharjo, panen tersebut dimulai sejak Januari lalu dengan luasan sawah bervariasi,” ungkapnya.
Data yang diterima Tribun Jateng dari Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, luas sawah yang panen padi pada bulan Januari 2023 yakni 1.681 hektar, Februari 6.245 hektar, Maret 9.346 hektar, dan April 2.653 hektar.
Total keseluruhan panen padi di Kabupaten Sukoharjo terhitung Januari-April 2023 seluas 19.500 hektar.
Bagas menambahkan, tingginya harga juga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani Sukoharjo
“Kondisi tersebut sangat penting bagi petani karena berperan besar membantu penyediaan stok pangan,” tandasnya.
Sumber: jateng.tribunnews.com
Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, Pemkab Sukoharjo, Polres Humbahas, Polda Jateng, Jateng, Polda Kalbar, Polda Kaltara, Polda Sumut, Polres Pati, Polres Batang
