Berita  

Korban Dukun Slamet Bertambah 16 Orang, Jadi 28 Korban yang Telah Dikubur di Kebun

Avatar photo

BANJARNEGARA, Jateng – Mbah Slamet Banjarnegara Dukun Pengganda uang, akhirnya mengakui bahwa ada 16 korban lain yang dikubur tak jauh dari penemuan sebelumnya.

Semua orang berebutan untuk membeli Samsung S22 ultra diskon hingga 70%. Antrian di toko-toko.
Veneer pasang lebih baik daripada gigi palsu lainnya. Veneer dipasang dalam 5 menit
Setelah berbagai upaya dilakukan, akhirnya pihak kepolisian kembali berhasil menguak kekejian Mbah Slamet Banjarnegara yang membunuh korbannya secara berantai dan mengakui bahwa ada 16 korban lainnya yang dikuburkan di kebun miliknya.

Hingga kini, Polres Banjarnegara masih melakukan pencarian 16 korban lainnya didampingi Mbah Slamet Banjarnegara sendiri guna lebih memudahkan pencarian.

Diketahui, pengakuan itu terungkap setelah 22 warga yang mengaku kehilangan keluarganya dan membuat laporan di Polres Banjarnegara.Setelah ditelusuri dan dilakukan interogasi kepada Mbah Slamet, akhirnya dia mengakui bahwa ada 16 korban lainnya yang masih terkubur di kebunnya.

Dikutip dari berbagai sumber, Jumat 28 April 2023, Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan, mengatakan, mengetahui hal itu pihak Polres Banjarnegara segera mencari keberadaan korban yang dimaksud.

“Tim sudah bergerak ke lokasi untuk melakukan pencarian,” ujar Hendri.

Sementara diketahui, sebelum pengakuan 16 korban terbaru ini, setidaknya sudah 12 korban lain yang berhasil ditemukan terkubur di kebun milik Mbah Slamet.

Sehingga, sampai saat ini sesuai pengakuan Mbah Slamet, korban yang terbunuh sudah berjumlah 28 orang.

Di sisi lain, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Alqudusy menambahkan, pihaknya membuka posko pengaduan bagi keluarga yang merasa kehilangan keluarga akibat korban dari Mbah Slamet.

“Kita sudah menyiapkan posko pengaduanbiar lebih memudahkan,” tuturnya.

sumber: sumeks

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Semarang, #AKBP Hendri Yulianto, #Hendri Yulianto, Irwan Anwar, Kombes Irwan Anwar