SALATIGA – Sebanyak 55 karya inovasi dan kreatif siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Salatiga, dipamerkan pada Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil’Alamin (P5RA).
Karya tersebut merupakan ide dan gagasan siswa kelas X yang berjumlah 380 siswa, yang terbagi dalam kelompok-kelompok.
Proses penyiapan dan pembuatan karya mulai 14 Oktober hingga 5 Nopember.
Gelar Karya P5RA tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H Taufiqur Rahman SAg MSi, dihadiri Kepala MAN Salatiga Drs H Mudlofir MM, dan komite MAN Salatiga.
”Gelar karya siswa ini akan meningkatkan personal branding dan group branding di MAN Salatiga.
Lalu memudahkan evaluasi terhadap karya siswa, pengelompokan kompetensi siswa, serta meningkatkan kompetensi guru dan siswa di berbagai bidang,” kata Taufiqur Rahman.
Taufig berharap agar kegiatan itu juga juga menjadikan MAN Salatiga sebagai madrasah piloting, yang mampu melaksanakan gelar karya P5RA.
Dia juga salut dengan puluhan karya kreatif dan inovasi siswa tersebut, yang membuktikan keunggulan dari siswa madrasah.
Sementara itu Kepala MAN Salatiga Mudlofir mengaku bangga, karena Gelar Karya P5RA mampu terselenggara dengan baik di tengah keterbatasan yang ada.
Menurutnya kolaborasi siswa dan guru menggelar gelar karya itu, menjadi percontohan dan membuktikan, bahwa siswa MAN Salatiga memiliki kreativitas dan inovasi yang dapat dibanggakan.
Menyelesaikan Persoalan
Dalam laporannya, ketua panitia penyelenggara Ameliasari mengungkapkan, P5RA di MAN Salatiga bertema ”Bangunlah Jiwa dan Raganya”.
Sebanyak 55 karya kreatif dan inovasi yang dihasilkan siswa itu, telah melalui berproses panjang.
Para siswa harus dapat menyelesaikan berbagai persoalan lingkungan di sekitarnya, seperti bagaimana menghargai orang lain.
Berpendapat, berkolaborasi, berpikir kritis, berkreasi, dan secara mandiri membuat keputusan solusi terbaik. Karya tersebut kemudian diaplikasikan dalam bentuk produk yang kemudian dipamerkan.
Adapun karya tersebut ada yang dalam bentuk karya tulis, karya seni, kerajinan, permainan kreatif, aneka produk makanan, dan lainnya.
Selain pameran gelar karya dilaksanakan pula bazar dan pentas seni, yang semuanya disiapkan oleh siswa MAN Salatiga.
Beberapa hasil karya seperti produk makanan setara UMKM karya siswa yang terjual dalam acara itu, hasilnya akan disumbangkan ke panti asuhan. Seperti yang dilakukan siswa kelas X.5.
