DEMAK – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menargetkan jalan Tol Semarang-Demak seksi II sudah bisa dioperasikan sebelum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
Di sela-sela kunjungan kerjanya, Ganjar mengecek kesiapan Tol Semarang Demak seksi II, Rabu (7/12). Ganjar juga diteamni Kepala Dinas PU, Bina Marga dan Cipta Karya Hanung Triyono dan perwakilan dinas perhubungan (dishub).
“Saya mau ke Pati, jadi karena kemarin kita tutup lagi untuk membereskan di seksi II, ini saya memantau arus lalu lintasnya,” tutur Ganjar.
Berdasarkan pantauan Ganjar yang berangkat dari arah Semarang, dia melihat lalu lintas dalam keadaan ramai lancar. Tidak ada kemacetan parah seperti pada beberapa pekan lalu.
“Ternyata Jembatan Wonokerto cukup membantu. Artinya, ketika kemarin dalam kondisi macet luar biasa ini dibuka ini sangat membantu,” katanya.
Ganjar pun mengharapkan Tol Semarang-Demak seksi II ini bisa dioperasionalkan sebelum libur Nataru 2023. Sebelumnya, jalan tol tersebut telah diuji laik fungsi (ULF), kemudian ditutup kembali untuk finishing. Pelaksana proyek menargetkan, beberapa sarana prasarana pendukung akan dirampungkan sebelum 15 Desember.
“Sekarang arus lalu lintasnya sudah jalan sudah bagus, kita perbaiki lagi di sini untuk dibereskan. Jadi pemberesannya PJU, lampu tambahan, CCTV yang kurang dan tes loading,” papar Ganjar.
“Mudah-mudahan tanggal 15 sudah bisa dibuka kembali sehingga Nataru sudah siap. Tadi saya coba lewat dari sana sampai dengan titik pintu masuk tol ini Alhamdulillah lalu lintas lancar, yang kemarin mengerikan itu bisa terurai,” imbuh gubernur.
Sebagai informasi, Tol Semarang-Demak memiliki total panjang 26,7 km. Terbagi menjadi dua seksi. Seksi I (Semarang-Sayung) sepanjang 10,69 km dan Seksi II (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 kilometer.